Ilustrasi Stroller Hewan di Korea Selatan.
Ilustrasi Stroller Hewan di Korea Selatan.
Fenomena meningkatnya penjualan stroller hewan peliharaan di Korea ini mencerminkan sejumlah tren sosial dan ekonomi di Korea Selatan.
Penurunan angka kelahiran menunjukkan perubahan demografis yang signifikan, sementara meningkatnya kepemilikan hewan peliharaan menunjukkan pergeseran preferensi konsumen.
Banyak orang Korea Selatan yang mungkin menunda atau bahkan memilih untuk tidak memiliki anak, dan sebaliknya, memilih untuk memelihara hewan peliharaan sebagai alternatif.
Baca Juga: Info Loker BUMN Bank BRI 2024, Simak Syarat dan Cara Daftarnya!
Dalam situasi seperti ini, industri terkait hewan peliharaan, termasuk penjualan stroller hewan peliharaan, diperkirakan akan terus tumbuh dan berkembang.
Tren penjualan stroller hewan peliharaan ini juga mencerminkan perubahan dalam gaya hidup dan nilai-nilai sosial di Korea Selatan, di mana semakin banyak orang yang menganggap hewan peliharaan sebagai bagian penting dari kehidupan mereka.
Ilustrasi Stroller Hewan di Korea Selatan.
Kondisi ini menunjukkan bahwa perubahan demografi dan preferensi konsumen di Korea Selatan memiliki dampak yang signifikan terhadap pasar.
Dengan penurunan angka kelahiran dan meningkatnya kepemilikan hewan peliharaan, penjualan stroller untuk hewan peliharaan telah melampaui penjualan stroller bayi untuk pertama kalinya.
Fenomena ini mencerminkan perubahan besar dalam masyarakat Korea Selatan, baik dari segi sosial maupun ekonomi, dan menjadi indikasi bahwa industri terkait hewan peliharaan akan terus berkembang di masa mendatang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Korea Times