INDOZONE.ID - Kamu mungkin menemukan berbagai macam kemasan air kelapa dengan label "100% air kelapa", saat berbelanja.
Namun, kenyataannya, beberapa produk ini mengandung campuran air kelapa muda dan tua. INDOZONE akan memaparkan perbedaan air kelapa muda dan tua, seperti berikut:
Kelapa muda, yang juga dikenal sebagai kelapa hijau, dipanen sebelum matang menjadi kulit cokelat yang sering kita temui.
Baca Juga: Peran Sektor Pertanian Kelapa Sawit Merajai Perekonomian Indonesia
Sebaliknya, kelapa tua dipanen pada tahap yang lebih matang, ketika sudah mengeras dan berubah menjadi cokelat.
Kedua tahap perkembangan kelapa ini menghasilkan perbedaan yang menyenangkan dalam hal rasa dan tekstur, menjadikan masing-masing varietas sebagai pengalaman sensori yang unik.
Kelapa Muda
Kelapa muda memiliki kulit luar berwarna hijau atau gading dengan daging kelapa yang lembut dan air yang manis. Kelapa jenis ini biasanya dipanen pada usia enam hingga tujuh bulan setelah buah muncul.
Baca Juga: Unik, Inovasi Sabun Kertas Berbahan Dasar Air Kelapa dan Daun Dadap Buatan Mahasiswa Unpad
Kelapa muda banyak digunakan dalam pembuatan makanan penutup atau sebagai minuman penyegar karena rasa manis alaminya dan kandungan air yang tinggi.
Kelapa Tua
Kelapa tua dipanen setelah berada di pohon selama minimal dua belas bulan. Kulit luarnya berwarna cokelat dan keras, serta memiliki daging kelapa yang lebih tebal dan keras.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Coconut Farm, Once Upon A Coconut, Energize With Nature