Kisah Daeng Anpes Live Jalan Kaki 1800 KM dari Makassar ke Manado yang Penuh Haru dan Inspiratif

Kebersamaan Daeng Anpes Bersama Masyarakat Sulawesi (Kiri: Instagram/@monalisa.mokodompit, Instagram/@indradomili)

INDOZONE.ID - Seorang pemuda asal Maros bernama Daeng Anpes viral di Tiktok setelah berhasil melaksanakan jalan kaki dari Kota Makassar ke Kota Manado sepanjang 1.800 Km yang ditempuh selama 126 hari.

Daeng Anpes berhasil mencatatkan rekor MURI sebagai pejalan kaki terjauh melampaui rekor sebelumnya yang berjalan kaki dari Bali ke Jakarta sejauh 1.155 Km. Daeng Anpes berhasil mencapai garis finish di Kota Manado tepatnya di tugu zero point pada tanggal 12 Februari, 2025.

Motivasi Daeng Anpes untuk live jalan kaki dari Makassar ke Manado berawal dari netizen di Tiktok yang challenge dia untuk live jalan kaki sampai pada akhirnya Daeng Anpes menerima tantangan untuk live jalan kaki dari Makassar ke Manado.

Daeng Anpes pada awalnya berangkat bertiga bersama dengan temannya, namun di tengah perjalanan hanya sisa Daeng Anpes yang bertahan dan melanjutkan perjalanan jalan kaki dari Maros ke Manado.

Baca Juga: Viral! Kisah Inspiratif Para Tetangga Baik Hati Peduli dengan Pasutri yang Keguguran

Daeng Anpes memulai perjalanan live jalan kaki dari Maros dan Manado sejak 21 September, 2024. Daeng Anpes yang selain memiliiki fisik yang prima dengan kaki yang katanya seperti “bangkeng tonasa” atau bahasa Indonesianya punya kaki yang kuat juga punya tekad dan keyakinan dengan dirinya.

Misi Daeng Anpes untuk live jalan kaki dari Maros ke manado adalah membukitikan kalau kerja keras dan ketekunan yang membawa seseorang untuk mencapai apa yang diinginkan, meskipun harus melangkah ribuan kilometer

Rintangan dan Sambutan Daeng Anpes Sepanjang Live Jalan Kaki Maros

Berbagai rintangan dialami oleh Daeng Anpes sepanjang perjalanan jalan kaki dari Maros ke Manado. Mulai dari kepanasan, kehujanan, kaki yang mengalami cedera, hingga sakit karena kondisi fisik yang menurun karena Daeng Anpes berjalan kaki sambil mendorong gerobak.

Untungnya banyak orang baik yang membantu Daeng Anpes sepanjang perjalanan mulai dari memberi jamuan makan, tempat untuk menginap, hingga perbekalan untuk live jalan kaki.

Baca Juga: Terinspirasi dari Kisah Nabi Nuh, Pengusaha AS ini Punya Harta Rp 118 Triliun

Banyak orang baik yang berada di belakang Daeng Anpes, bahkan Daeng Anpes di beberapa tempat seperti di Gorontalo dan Manado disambut bak artis yang datang dan diarak dan disambut dengan meriah.

Kesederhanaan Daeng Anpes dan tidak neko-neko membuat banyak orang yang respect dengan dia. Daeng Anpes dengan slogannya yang “Ada ada ji itu” membuktikan kalau ketulusan apa adanya membuatnya disukai oleh banyak orang, khususnya di daerah yang dilewati sama Daeng Anpes berjalan kaki.

Daeng Anpes berhasil merekam suasana kebatinan masyarakat sulawesi yang sangat ramah dan lakukan aksi nyata, bukan sekedar kata-kata.