Warga Kotim Heboh dengan Penampakan Buaya Besar yang Lagi 'Nyantai' di Lanting Warga

Buaya Besar Naik ke Lanting Warga di Pinggir Sungai Tualan, Kotim, Kalimantan Tengah.

INDOZONE.ID - Warga di sekitar bantaran sungai dibuat geger setelah seekor buaya berukuran besar yang terlihat berada di salah satu lanting milik warga. Peristiwa yang terjadi baru-baru ini sempat direkam serta dibagikan oleh warga melalui media sosial.

Dalam video yang dibagikan oleh salah satu akun Instagram @folkkalteng, terlihat sebuah buaya berdiam diri di atas lanting dan membuat warga yang sedang menyusuri sungai panik bukan main.

Kejadian ini terjadi di tepi Sungai Tualan, Kecamatan Parenggean, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, dan langsung membuat geger warga sekitar.

Baca Juga: PNM Peduli Masa Depan Sehat, Salurkan Air Bersih dan Fasilitas Sanitasi

Merangkum dari berbagai sumber, terungkap bahwa sebenarnya buaya itu sudah dalam keadaan mati. Diduga ia terjerat alat tangkap ikan milik warga dan kemudian diletakkan di pinggir sungai sebelum akhirnya dilaporkan ke pihak berwenang.

Dilansir dari ANTARA KALTENG, kemunculan buaya di daerah peraiaran dekat pemukiman kian meningkat.

Bagaimana tidak, dalam sepekan terakhir hampir setiap hari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resort Sampit Kotim, menerima laporan dari warga sekitar.

Kondisi ini diduga berkaitan dengan kerusakan habitat yang berdampak pada berkurangnya pakan alami buaya, seperti ikan, babi, monyet, lutung, bekantan, rusa dan lainnya.

Insting mencari makan itulah yang akhirnya mendorong buaya untuk berpindah daerah baru, termasuk memasuki kawasan pemukiman.

Baca Juga: Dijuluki Punya Seribu Manfaat, Berikut Fakta Menarik Seputar Pohon Kelapa

Bahkan, menurut data yang dikumpulkan sejak 2010 hingga April 2025, sudah tercatat 52 kasus konflik antara buaya dan manusia yang terjadi di Kotim.

Sembilan di antaranya meninggal dunia, sedangkan yang lain mengalami luka ringan hingga berat.

Bergantungnya aktivitas sehari-hari masyarakat Kotim terhadap sungai untuk mencuci, mandi, hingga mencari ikan, menutup kemungkinan diadakannya larangan untuk warga berada di sekitar sungai.

Hingga kini, warga diimbau untuk tetap waspada saat beraktivitas di sekitar sungai. Semoga buaya tersebut bisa segera ditangani oleh pihak berwenang, dan aktivitas warga kembali berjalan dengan aman dan tenang.