Buat Kamu yang lagi merasa sendirian, puisi ini bisa jadi pelukan hangat. Kadang kita cuma butuh bulan sebagai saksi bisu dari semua rasa yang gak bisa diceritakan.
Baca Juga: 7 Puisi Singkat Tentang Alam yang Penuh Makna
Matamu seperti bulan purnama,
Tenang, terang, dan memesona.
Sekali menatap, aku tak bisa lupa,
Bagaikan malam yang enggan lepas dari cahaya.
Ini dia puisi yang cocok banget buat ngegombal elegan ke gebetan. Dijamin doi senyum-senyum sendiri waktu baca!
Kepada bulan, ku titip janji,
Untuk tetap menunggumu di sini.
Meski waktu terus berlari,
Hatiku tak akan pergi.
Buat Kamu yang masih bertahan buat seseorang, puisi ini dalem banget. Kadang, bulan jadi tempat kita nitipin janji yang gak bisa kita sampaikan langsung ke orangnya.
Di bawah bulan, luka terasa ringan,
Air mata kering, hati jadi tenang.
Seolah ia paham semua beban,
Membantu tanpa bicara, luka hati jadi hilang.
Kalau Kamu lagi healing dari hubungan yang menyakitkan atau beban hidup yang berat, puisi ini bisa jadi teman pelipur lara. Bulan, seperti semesta kecil, yang selalu hadir tanpa diminta.
Bulan itu istimewa. Di balik sinarnya yang lembut, dia sering jadi simbol dari banyak rasa rindu, cinta, kesepian, harapan, sampai kebebasan.
Gak peduli Kamu lagi happy atau sedih, bulan selalu hadir di langit malam dengan wajah yang sama tenang dan menenangkan.
Makanya, gak heran kalau bulan sering banget muncul dalam puisi, lagu, film, bahkan lirik galau yang suka nongol di FYP TikTok.
Bulan itu ibarat temen setia yang gak pernah komplain meski kita sering curhat sendirian sambil lihat langit.
Di tengah hiruk pikuk hidup yang kadang bikin pusing, coba deh sempetin waktu sebentar buat lihat bulan.
Siapa tahu, kamu bisa nemu inspirasi baru, atau minimal, ngerasa lebih damai dan tenang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan