Ilustrasi membaca puisi berantai
INDOZONE.ID - Siapa bilang puisi hanya bisa diciptakan oleh satu orang? Puisi bentuk berantai punya banyak pencipta, lho!
Secara harfiah, puisi bentuk berantai merupakan puisi yang ditulis oleh beberapa orang.
Meski dikerjakan secara kolaboratif, puisi bentuk berantai masih terdengar harmonis saat dibacakan.
Nah, INDOZONE punya kumpulan puisi bentuk berantai yang lucu dan menyentuh hati, untuk 2, 3, 4, bahkan 5 orang.
Ilustrasi membaca puisi berantai
Karena dihasilkan oleh beberapa penulis, puisi berantai juga bisa dibacakan oleh sejumlah orang sekaligus. Simak contohnya berikut ini:
Oleh: Herawati, Fabian, Yulita, Titania
Serut cahaya jingga melumer pada bibir cakrawala di penghujung Desember
Lengkung lembayung melukis tipis garis bibir yang merekah manis di benakku
Menggigil tanganku menjamah benda mungil di sampingku: kalender
Tuk mengenang perpisahan di bulan ke-12 yang pilu: aku terpaku
Kala deru-deru rindu bertamu ingin bertemu
Kala itu jua ingin kuluapkan rindu di atas alunan kasih malaikatku
Dersik menggelitik sukma menjelmakan pilu di sudut kalbu
Aksa terbungkam payoda oleh kabut yang menuntut astu
Akaramu kian menyengat pekat di dalam atma
Tepat saat kuingat senyum teduh menyulam rajutan mimpi
Benjanaku kembali memirsa mereka yang melayat jasad ibunda
Kini tak bisa lagi membagi bahagia, karena raga tiada lagi di sisi
Oh Bunda kau laksana senja yang menyelimuti indah angkasa
Namun Izrail memanggil ketika lembayung memeluk mendungnya bumantara
Di penghujung Desember ini, dalam sunyi kuluapkan selaksa doa
Berharap suatu hari nanti, kita jumpa dan bersama di surga
Oleh: Malia, Nabilah, Fachri, Aulia
Kala itu badai melanda gelombang samudra
Cumbu raya terhempas kala tiada sabda
Hingga kalbu terdampar di bibir pantai derita
Menjerit lirih sukma nan terluka
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: