Ilustrasi orang yang 'muka dua'. (Fstoppers)
Saat kamu masih anak-anak dulu, mungkin sebagian besar kehidupanmu hanya berisi tentang bermain bersama teman dan belajar saja.
Saat bermain dengan temanmu, jika tiba-tiba ia berkata bahwa dia sedang kesal kepadamu, maka dia akan benar-benar marah kepadamu dan tak jarang kalian akhirnya akan berkelahi.
Begitu pula sebaliknya, ketika temanmu berkata bahwa dia senang berteman denganmu, maka itu artinya dia memang menganggapmu sebagai teman yang ingin selalu bermain bersama dan menandakan bahwa ia peduli kepadamu.
Namun lambat laun setelah kamu beranjak semakin dewasa, kamu mulai menyadari bahwa banyak sekali orang di sekelilingmu berkata manis di depanmu, akan tetapi selalu menjelekkan kamu tanpa sepengetahuanmu.
Perubahan sifat orang pada umumnya disebabkan oleh berbagai faktor, baik itu faktor eksternal ataupun internal. Faktor eksternal yang mempengaruhi perubahan sifat seseorang menjadi ke arah negatif, biasanya dikarenakan lingkungan tempat dia tinggal tidak baik untuk perkembangan mentalnya, misalnya lingkungan yang penuh kekerasan ataupun bullying.
Sedangkan faktor internal yang menyebabkan seseorang berubah menjadi memiliki sifat negatif, biasanya ketika ia sendiri tidak mampu menyikapi dengan benar atas permasalahan hidup yang ia hadapi. Ia akan selalu tidak suka melihat ada orang di sekitarnya yang lebih mampu darinya.
Tak hanya dalam hal pertemanan atau hubungan antar pasangan, bahkan di dunia bisnis pun tipu muslihat seperti sudah menjadi hal yang wajar dijumpai.
Jadi jika kamu yang tertipu, maka sebagian orang justru akan menilai bahwa kamulah yang tidak pandai dalam mengatur bisnis, sampai-sampai mudah tertipu oleh orang lain yang menginginkan keuntungan tak terkira darimu.
Hingga tak jarang seorang pemilik usaha yang sudah berjalan cukup lama dan sukses pun, dalam waktu satu malam usahanya bisa langsung bangkrut atau bahkan berpindah tangan hanya karena kepercayaan yang ia berikan kepada rekan kerja atau bawahannya justru disalah gunakan dan dikhianati.
Jadi, apapun alasannya kamu harus selalu berhati-hati dalam berbagai hal ya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: