Pria Gay Ini Adopsi Anak Yatim Piatu Sakit-sakitan, Siapa Sangka Kini Jadi Atlet Olimpiade

Jerry Windle adopsi seorang bocah yang kini jadi atlet Olimpiade (Instagram/jordanpiseywindle)

Pria gay bernama Jerry Windle ini tak menyangka dia akan membesarkan seorang anak yatim piatu yang kelak menjadi juara Olimpiade.

Dilansir Brightside, Jerry Windle sudah berjuang lama untuk menjadi seorang ayah. Dia berkali-kali mengajukan diri untuk mengadopsi anak dari panti asuhan Amerika Serikat, namun selalu gagal.

Hingga akhirnya dia mendengar kabar mengenai seorang anak yatim piatu di Phnom Penh, Kamboja yang kehilangan orangtuanya saat berusia 18 bulan.

Bulan Juni 2000, Jerry terbang ke Kamboja untuk bertemu dengan bayi bernama Jordan tersebut. Dia melihat bayi itu dalam kondisi gizi buruk dan menderita sejumlah infeksi.

Iba dengan kondisi Jordan, pria gay ini pun mengadopsi bayi tersebut dan membawanya ke Florida, AS untuk diasuh dan dirawat seperti anak sendiri.

Rintangan awal pun dihadapi. Jordan mengalami banyak masalah kesehatan. Tubuhnya sangat ringkih dan hanya bisa berkomunikasi dengan bahasa isyarat sebelum belajar bahasa Inggris.

Saat berusia 2 tahun, Jordan hanya memiliki berat badan sekitar 7 kilogram. Kondisi ini membuat Jerry khawatir anak angkatnya itu akan meninggal dunia.

Namun, Jerry tetap membesarkannya sepenuh hati dan mengasihi Jordan. Perlahan tapi pasti, kondisi Jordan mulai membaik. Pada usia 7 tahun, Jordan menarik perhatian Tim O’Brien, anak dari pelatih selam terkenal, Ron O'Brien di sebuah kelas menyelam.

Jordan akhirnya masuk dalam kelas khusus menyelam dan mulai menemukan bakatnya. Setelah tiga kali percobaan Olimpiade, akhirnya pada usia 16 tahun Jordan memulai karir internasionalnya di bidang olahraga selam.

Kini, Jordan mewakili Amerika Serikat dan ikut berpartisipasi dalam Olimpiade Tokyo 2020. 

"Aku tidak akan berada di sini (Olimpiade Tokyo) bila tanpa cinta dan dukungan dari ayahku," kata Jordan pada NBC Sports.

Meski begitu, dia tidak melupakan kampung halamannya di Kamboja. Jordan menato bendera Kamboja di lengannya supaya orang-orang bisa melihatnya setiap kali dia menyelam.

Kisah Jordan dan ayah angkatnya Jerry ini kemudian diangkat dalam buku berjudul "An Orphan No More: The True Story of a Boy".

Artikel Menarik Lainnya:

• Rumah Kontrakan Penuh Sampah gara-gara 'Penyewa dari Neraka', Kotoran Dioles di Dinding
• Soal Ustad Yahya Waloni, MUI: Mualaf Jangan Menjelekkan Agama Sebelumnya
• Asyiknya Bupati Donggala Joget di Pernikahan: Jangan Dilarang! Untuk Naikkan Imun