Suku Asmat promosi budaya di Solo. (Z Creators/Purwanto)
Siapa sangka, Solo Car Free Day (CFD) diramaikan oleh Suku Asmat yang berasal asli dari Papua. Demi melestarikan budaya Suku Asmat di Indonesia, mereka rela dari Papua ke Solo dengan biaya sendiri.
Di sana mereka mengekspresikan diri dan melakukan beberapa kegiatan sambil menari. Hal itu pun menarik perhatian para pengunjug di Car Free Day, Solo, Jawa Tengah.
Enggak ketinggalan, para pengunjung juga ikut menari-nari dengan meluapkan kegembiraan karena bisa bergabung dengan Suku Asmat Papua. Paskalis selaku koordinator Kepala Suku menjelaskan mengenai latar belakang digelarnya kegiatan ini.
"Pertama adalah mengenaikan Suku Asmat asli dari Papua, kemudian warga Kota Solo dan budaya Asmat bisa dikenal oleh masyarakat Indonesi khususnya. Kegiatan ini mencoba membukakan mata masyarakat luas mengenai kehidupan dan kebudayaan asli Suku Asmat, berbeda dari pulau-pulau lainnya," jelasnya.
Ketua Suku dan teman-temannya nantinya juga akan menjelajah dari provinsi satu ke provinsi lainnya untuk mengenalkan Suka Asmat. Sang koordinator berharap, nantinya, untuk orang-orang yang datang berkunjung ke Suku Asmat tidak memiliki tujuan yang dapat merusak budaya suku tersebut.
Baca juga: Mengintip Bakat Mengagumkan Suku Asmat, Jago Mengukir hingga Bisa Meramal Cuaca
Artikel menarik lainnya:
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: