Mimpi Jadi Kenyataan, Kami Berangkat NYFW Bawa Kain Tapis: Reaksiku Stres 

Creative Director Kami Nadya Karina. (INDOZONE/Dewi Kania)

Semua desainer bermimpi memamerkan karyanya di panggung New York Fashion Week (NYFW). Mimpi para desainer Kami, Istafiana Candarini, Nadya Karina, dan Afina Candarini, pun terwujud 

Mereka akan menunjukkan karyanya di New York Fashion Week (NYFW) pada 13 Februari 2023. Ajang bergengsi ini rupanya menjadi hadiah atas 14 tahun Kami berkarya.

"Tahun ini kami memasuki tahun ke-14. Kami. melalui proses yang cukup panjang. Kita mulai dapat tawaran November tahun lalu, dan kita pikir kenapa enggak kita berangkat tahun ini sambil merayakan 14 tahun Kami di 2023," kata Istafiana Candarini yang akrab disapa Irin saat konferensi pers di Jakarta, Sabtu (18/2/2023). 

Mimpi menjadi nyata, bagi Irin yang ingin sekali terbang ke New York untuk membawa karya-karya modest wear yang cantik. New York jadi kiblat fashion dunia, sekaligus referensi dalam berkarier.

Afina Candarini menambahkan tampil di NYFW merupakan pengalaman berharga sebab Kami. dapat belajar banyak hal tentang industri fesyen terutama peragaan busana di sana.

Baca Juga: 5 Fakta Indah Aini MUA Indonesia di Balik Megahnya Panggung New York Fashion Week

Charaka Collection akan dibawa ke NYFW. terinspirasi dari kain tapis Lampung yang dipadu dengan pendekatan yang lebih modern. 

Kain tapis di daerah asalnya dianggap sakral karena berhubungan dengan kehidupan, baik lingkungan maupun Sang Pencipta alam semesta.

"Pola Charaka terinspirasi dari kehidupan sekitar. Motifnya menyerupai anak tangga yang menggambarkan 14 tahun perjalanan Kami," tambah Irin. 

Creative Director Kami Nadya Karina mengatakan, tak dapat dipungkiri, semua desainer pasti ingin berangkat ke NYFW. Beruntungnya, kata Karin, Kementerian Perdagangan kini lebih terbuka membuka peluang untuk para desainer menunjukkan karyanya ke dunia.

"Sekarang ini sudah lebih terbuka dan Indonesia jadi tren modest dunia. Kita muslimnya mayoritas budaya kita kaya banget. Cara berpakaian lebih maju," ujar Karin. 

Namun saat ditawari berangkat ke New York, Karin merasa stres berat. Berkat kerja tim, akhirnya waktu yang ditunggu-tunggu akan tiba. 

Baca Juga: Wajah Refal Hady Dipajang di IG New York Fashion Week, Pose Datar Bikin Wanita Pening

"Reaksiku malah stres, Irin dan Afi excited. Buat aku ideal nyiapin fashion week itu 6 bulan, tapi baru 4 bulan yang lalu ditawari. Aku stres karena harus nyiapin ini brak brek brak brek, tapi senang banget prosesnya," ungkap Karin.

Karin juga menjelaskan, Charaka merupakan koleksi dengan kombinasi dari ciri khas Kami., dipadupadankan dengan gaya New Yorkers yang edgy. Sesuai dengan tema Autumn/Winter Collection, Kami. fokus membuat styling yang banyak layer sehingga kesan chic dan modest masih bisa didapatkan.

Koleksi itu bisa dipadupadankan sesuai selera dan cuaca. Maka bahan-bahan yang dipilih yakni knit, corduroy, quilted, woven, velvet, denim, tweed, dan organza. 

Karin juga menambahkan Charaka Collection sebenarnya bukan semata-mata dibuat khusus untuk NYFW. Sebab koleksi tersebut telah masuk dalam perencanaan produk yang akan dirilis Kami. 

Artikel Menarik Lainnya: 

• Jumpsuit Lateks Bergelembung yang Dipakai Sam Smith Curi Perhatian, Ternyata Ini Maknanya
• Gemasnya Anjing Ramaikan Panggung New York Fashion Week 2023, Gak Kalah Modis dari Model
• Kain Tapis Lampung Bakal Dipamerkan Brand Lokal di Runway New York Fashion Week