Ilustrasi Carpal Tunnel Syndrome yang ditandai dengan kesemutan (osc-ortho.com)
Belum banyak yang tahu bahwa ada sejumlah penyakit yang ditandai dengan gejala kesemutan, baik itu di kaki maupun tangan.
Dalam dunia medis, kesemutan ini dikenal dengan istilah parestesia yaitu kondisi di mana tangan ataupun kaki merasakan sensasi mati rasa, geli seperti digerayangi semut, dan seakan tertusuk jarum.
Setiap kali mengalami kesemutan, kebanyakan orang kerap menganggapnya sepele. Padahal, tidak menutup kemungkinan bahwa sering kesemutan jadi indikasi kondisi medis tertentu.
Penyebab kesemutan paling umum biasanya karena kaki atau tangan mendapat beban berat dan dibiarkan lama. Tekanan dari beban tersebut menyebabkan peredaran darah menuju saraf menjadi tidak lancar.
Di samping itu, kesemutan bisa menjadi pertanda kuat seseorang mengidap penyakit berbahaya. Tapi, hal ini belum banyak disadari orang-orang.
Berikut ini sejumlah penyakit yang ditandai dengan kesemutan, dirangkum Indozone dari berbagai sumber:
Carpal tunnel syndrome (CTS) merupakan kondisi medis yang ditandai kesemutan, mati rasa serta kelumpuhan. Gangguan CPS ini disebabkan oleh saraf terjepit di pergelangan tangan.
Biasanya, CPS cenderung menyerang ibu jari, telunjuk, dan jari tengah. Kesemutan pun bisa berlanjut ke sekujur lengan dan tangan.
Spasmofilia sebenarnya bukanlah sebuah penyakit, melainkan salah satu kelainan pada saraf motorik.
Kondisi ini karena kadar ion kalsium dalam darah berkurang. Salah satu penyebabnya adalah kelelahan ekstrem. Selain kesemutan, gejala lainnya seperti kejang otot, sulit tidur, emosi labil, migrain.
Diabetes melitus merupakan penyebab neuropati perifer yang ditandai dengan gejala kesemutan. Penyakit ini menyebabkan bagian tubuh yang bermasalah mengalami mati rasa atau kebas.
Kesemutan pada penderita diabetes dimulai dari bagian telapak kaki, kemudian menjalar hingga kaki bagian atas.
Untuk mengatasinya, kadar gula darah harus stabil dengan bantuan obat seperti gabapentin, vitamin B1 dan B12.
Bagi pasien penyakit jantung akan sering mengalami kesemutan. Terutama, pasien yang sudah dipasang klep jantung.
Kondisi kesemutan itu dikarenakan terjadi pembekuan darah, sehingga aliran darah tidak lancar.
Penyakit berbahaya yang ditandai dengan sering kesemutan adalah stroke. Kolesterol tinggi penyebab stroke menyebabkan pembuluh darah di otak tersumbat dan gangguan saraf lain.
Gejala stroke lainnya, seperti separuh badan mati rasa hingga lumpuh, susah bicara, pusing, linglung, dan pandangan kabur.
Perlu diingat, stroke harus segera ditangani sebelum berkembang menjadi stroke berat.
Nah, itulah sejumlah penyakit yang ditandai dengan kesemutan yang #KAMUHARUSTAU dari sekarang, supaya dapat meminimalisir kemungkinan tubuh mengalami kondisi medis atau penyakit tertentu.
Baca juga artikel 'Cara Mengatasi Kesemutan dengan Pengobatan Rumahan Alami' untuk membantu kamu menghilangkan gejala kesemutan di kaki, tangan atau bagian tubuh tertentu, tanpa perlu minum obat medis.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: