Ilustrasi aktivitas fisik dapat kurangi risiko kanker.
INDOZONE.ID - Melakukan aktivitas intens sangat penting untuk kesehatan tubuh. Hal itu dibenarkan lewat studi yang dilakukan oleh University of Sydney, Australia.
Studi itu menyebut, melakukan aktivitas intens selama 4 jam setiap hari dapat membantu mengurangi risiko sejumlah penyakit, termasuk penyakit jantung dan kanker.
Aktivitas fisik gaya hidup intermiten yang kuat (VILPA) dapat mengurangi risiko kanker hingga 32 persen. VILPA mengacu pada gerakan berat yang dilakukan, seperti pekerjaan rumah yang intens atau berjalan-jalan.
Baca Juga: Seberapa Penting Radioterapi untuk Pasien Kanker? Simak Ini Penjelasan Dokter
"VILPA mungkin menjadi intervensi yang menjanjikan untuk pencegahan kanker di antara individu yang tidak dapat atau tidak termotivasi untuk berolahraga di waktu senggang," tulis peneliti dalam studi yang diterbitkan dalam Journal Jama Oncology.
Bagi orang paruh baya mungkin sulit untuk berolahraga secara teratur. Sehingga melakukan aktivitas fisik setiap hari bisa mencegah risiko kanker.
Ilustrasi aktivitas fisik dapat kurangi risiko kanker.
Baca Juga: Waduh, Kompor Gas Rumah Tangga Ternyata Bisa Pancarkan Zat Pemicu Kanker
"Meningkatkan intensitas tugas sehari-hari hanya empat hingga lima menit sehari, dilakukan dalam waktu singkat masing-masing sekitar satu menit, terkait dengan pengurangan keseluruhan risiko kanker hingga 18 persen, dan hingga 32 persen untuk jenis kanker yang terkait dengan aktivitas fisik," jelas penulis utama penelitian Emmanuel Stamatakis.
VILPA membantu kebugaran kardio-pernafasan, mengurangi peradangan dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Antara