Kategori Berita
Media Network
Minggu, 07 JULI 2024 • 19:00 WIB

Pentingnya Imunisasi Varisela dalam Mencegah Risiko Cacar Air Pada Anak

Anak yang sudah divaksinasi memiliki risiko lebih rendah dan gejala yang lebih ringan jika terinfeksi. CDC merekomendasikan vaksinasi dalam 3-5 hari setelah kontak dengan penderita cacar air.

Baca Juga: Hasil Observasi Buktikan Remaja di Singkawang Bukan Terkena Cacar Monyet, Tapi Cacar Air

Menurut Ikatan Dokter Indonesia (IDAI), vaksin varisela diberikan dua dosis pada anak usia 12-18 bulan dengan interval 6 minggu hingga 3 bulan.

Anak usia 13 tahun atau lebih juga diberikan dua dosis dengan interval 4-6 minggu. Dua dosis vaksin varisela efektif hingga 90 persen dalam mencegah cacar air dan mengurangi risiko komplikasi.

Kesadaran masyarakat tentang cacar air dan pencegahannya perlu ditingkatkan. MSD Indonesia, perusahaan biofarmasi global, mengajak masyarakat untuk mendapatkan informasi yang tepat dan mengambil langkah pencegahan yang akurat melalui imunisasi.

Diharapkan masyarakat dapat berkonsultasi dengan dokter untuk pencegahan cacar air, melindungi diri, keluarga, dan komunitas dari risiko penyakit ini.

“Dengan imunisasi, kita dapat mencapai kekebalan kelompok yang tinggi (herd immunity), melindungi individu yang rentan dan tidak dapat divaksinasi. Imunisasi varisela tidak hanya melindungi individu yang divaksin, tetapi juga seluruh komunitas dari ancaman wabah cacar air,” tutup Dr. Ardi.

 


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: MSD Indonesia

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Pentingnya Imunisasi Varisela dalam Mencegah Risiko Cacar Air Pada Anak

Link berhasil disalin!