Kategori Berita
Media Network
Minggu, 03 NOVEMBER 2024 • 14:15 WIB

5 Fakta Vaksin Flu Singapura yang Mulai Tersedia di Indonesia

 

Ilustrasi anak yang mendapatkan vaksin HFMD atau flu Singapura. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Kasus hand, Foot, and Mouth Disease (HFMD) atau yang populer disebut flu Singapura, pada anak di Indonesia cukup banyak. Penyakit ini disebabkan virus, yang salah satu terbanyaknya adalah karena enterovirus type 71 (EV71).

Kini, untuk mencegah risiko tertular HFMD atau flu Singapura di Indonesia, vaksin EV71 sudah tersedia di sejumlah wilayah. Namun, sebelum membawa anak kamu ke dokter, yuk simak lima fakta terkait vaksin flu Singapura ini, dikutip dari akun Instagram pribadi Dokter Spesialis Anak, Meta Hanindita.

1. Kategori Usia

Vaksin flu Singapura atau HFMD, sudah bisa diberikan untuk anak berusia 6 bulan sampai 3 tahun, dalam 2 dosis dengan jarak 1 bulan.

“Untuk saat ini belum ada rekomendasi (vaksin) untuk di atas tiga tahun. Sebab, yang paling rentan itu sampai tiga tahun,” tulis Meta, menjawab salah satu komentar salah warganet di akun Instagram pribadinya.

2. Efek samping

Kemudian, menurut Meta, efek samping pada anak yang sudah divaksin flu Singapura ini, sebagian besar adalah reaksi ringan seperti nyeri di area suntikan dan demam.

Baca Juga: Flu Singapura Makin Melonjak Tajam Jelang Mudik, Tembus 6.000 Kasus di Indonesia

3. Anak yang Sudah Terkena Flu Singapura Boleh Vaksin

Meta menyampaikan, jika ada anak yang sudah pernah terkena HFMD, orang tua boleh saja membawa anaknya ke dokter untuk mendapatkan vaksin tersebut.

Efeknya, kata Meta, antibodi pada anak itu akan lebih tinggi lagi.

4. Tidak Disubsidi Pemerintah

Bagi orang tua yang ingin melakukan vaksin flu Singapura untuk sang buah hati, harus rela merogoh kocek sendiri. Sebab, vaksin ini belum mendapatkan subsidi dari pemerintah.

Vaksin ini dapat dilakukan di dokter spesialis anak, klinik atau rumah sakit terdekat. Namun, untuk sejumlah rumah sakit atau klinik, masih ada beberapa yang belum menyediakan vaksin tersebut.

Sebab, proses pendistribusian vaksin flu Singapura masih belum merata di semua wilayah. Sehingga, ada baiknya orang tua menghubungi pihak rumah sakit dahulu, sebelum datang untuk melakukan vaksin.

5. Biaya Vaksin Flu Singapura

Untuk biaya vaksin flu Singapura dibanderol sekitar Rp 1 jutaan per dosis atau sekali suntik. Biaya ini, bisa berbeda-beda tergantung lokasi vaksin yang kamu datangi.

“Biaya sekitar sejutaan per kali (satu suntikan). Jadi kalau dua dosis, sekitar 2 jutaan,” ujar dokter yang juga penulis buku Mommyclopedia.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Instagram/metahanindita

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

5 Fakta Vaksin Flu Singapura yang Mulai Tersedia di Indonesia

Link berhasil disalin!