INDOZONE.ID - Masyarakat perlu memahami perbedaan TB paru dan TBC yang akan kita ulas di artikel ini.
Meskipun sering dianggap sama, kedua istilah ini memiliki perbedaan yang signifikan baik dari segi lokasi infeksi maupun gejalanya.
Berikut ini adalah perbedaan antara TB Paru dan TBC yang sudah kami rangkum melalui BMJ Best Practice.
Ilustrasi penderita TBC (Freepik/8photo)
TB paru adalah jenis tuberkulosis yang menyerang paru-paru. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis.
Faktor risiko utamanya termasuk paparan bakteri tuberkulosis dan infeksi HIV. Gejala umum TB paru meliputi batuk berkepanjangan, demam, dan penurunan berat badan drastis.
Menurut BMJ Best Practice, penanganan awal TB paru mencakup isolasi pasien, pemeriksaan rontgen dada, serta pengumpulan tiga sampel dahak untuk mendeteksi keberadaan bakteri.
Baca Juga: Benarkah Jadi Orang yang Terlalu Baik Dapat Membahayakan Kesehatan? Ini Faktanya
Salah satu sampel juga akan diuji menggunakan metode amplifikasi asam nukleat guna memastikan diagnosis.
Pentingnya deteksi dini pada TB paru tidak hanya membantu menghentikan penyebaran penyakit, tetapi juga mencegah perkembangan infeksi menjadi aktif.
Dalam kasus TB paru aktif, penyakit ini sangat menular karena menyerang langsung organ pernapasan.
Tuberkulosis (TBC) atau dikenal juga sebagai tuberkulosis ekstra paru (TBEP), adalah infeksi bakteri yang menyerang organ tubuh selain paru-paru.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Bestpractice.bmj.com