Senin, 04 MARET 2024 • 07:00 WIB

5 Manfaat Sahur di Bulan Ramadan, Mulai dari Kesehatan hingga Sosial

Author

Sahur dalam bulan Ramadan dianggap sebagai salah satu tradisi keagamaan yang signifikan diikuti oleh umat Islam di seluruh dunia. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Sahur dalam bulan Ramadan dianggap sebagai salah satu tradisi keagamaan yang signifikan diikuti oleh umat Islam di seluruh dunia.

Ini merupakan makanan penting yang dikonsumsi sebelum memulai puasa pada siang harinya.

Meskipun mungkin terlihat sebagai makanan ringan sebelum fajar, sahur memiliki pentingnya dan berdampak positif pada tubuh dan jiwa. Berikut adalah gambaran tentang kepentingan sahur di bulan Ramadan.

1. Mendukung Kesehatan Fisik

Sahur dianggap sebagai langkah penting dalam menjaga kesehatan fisik selama masa puasa. (freepik.com)

Sahur dianggap sebagai langkah penting dalam menjaga kesehatan fisik selama masa puasa. Fungsinya melibatkan penggantian cairan dan nutrisi yang hilang selama jam puasa, memberikan tubuh dengan energi yang cukup untuk menghadapi aktivitas sehari-hari.

2. Merangsang Proses Pencernaan

Konsumsi makanan sahur memiliki peran dalam merangsang sistem pencernaan. (freepik.com)

Konsumsi makanan sahur memiliki peran dalam merangsang sistem pencernaan. Ini membantu tubuh menjadi lebih efisien dalam menyerap nutrisi, memastikan proses transformasi menjadi energi yang mendukung kesehatan selama masa puasa.

Baca Juga: 4 Keutamaan Melakukan Sahur, Selain Menambah Tenaga juga Waktu yang Tepat untuk Berdoa 

3. Menjaga Berat Badan yang Sehat

Keterlibatan dalam sahur menjadi cara untuk menjaga berat badan yang sehat. (freepik.com)

Keterlibatan dalam sahur menjadi cara untuk menjaga berat badan yang sehat. Menghindari sahur dapat memicu rasa lapar yang sangat besar, mendorong perilaku makan berlebihan atau tidak sehat saat berbuka puasa, dan meningkatkan risiko penambahan berat badan yang tidak diinginkan.

Baca Juga: 5 Cara Tetap Semangat Bangun Sahur di Hari-Hari Terakhir Ramadhan, Ingat Cari Keberkahan

4. Meningkatkan Spiritualitas dan Kesalehan

Sahur bukan sekadar kegiatan makan, melainkan juga kesempatan berharga untuk merenung, berdoa, dan memusatkan pikiran sebelum memasuki periode puasa. (freepik.com)

Sahur bukan sekadar kegiatan makan, melainkan juga kesempatan berharga untuk merenung, berdoa, dan memusatkan pikiran sebelum memasuki periode puasa. Ini tidak hanya meningkatkan spiritualitas dan kesalehan, tetapi juga membawa pengalaman mendalam yang mendekatkan umat Islam kepada Allah.

5. Mempererat Ikatan Sosial

Momen santai dan bersama-sama saat sahur dapat dijadikan kesempatan untuk mempererat ikatan sosial antara anggota keluarga dan teman. (Freepik.com)

Momen santai dan bersama-sama saat sahur dapat dijadikan kesempatan untuk mempererat ikatan sosial antara anggota keluarga dan teman. Dengan berbagi pengalaman dan berbincang dalam suasana keakraban, sahur menciptakan dasar untuk hubungan yang lebih kuat dan penuh kepedulian antar manusia.

Dengan demikian, sahur dalam bulan Ramadan tidak hanya sekadar kebiasaan makan sebelum fajar, melainkan sebuah ritus keagamaan yang membawa dampak positif pada tubuh dan batin umat Islam di seluruh dunia. Sebagai sebuah tradisi yang diberkahi, sahur memiliki peran krusial dalam menjaga kesehatan fisik, merangsang proses pencernaan, dan mempromosikan keberlanjutan berat badan yang sehat.

Selain itu, saat berbagi makanan sahur, momen tersebut dapat menciptakan ikatan kebersamaan yang mendalam di antara anggota keluarga dan teman. Pembicaraan yang hangat dan penuh kasih sayang di atas meja sahur tidak hanya memperkaya pengalaman, tetapi juga memperdalam hubungan antarindividu.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Arabiaweather.com