Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
INDOZONE.ID - Sebuah kisah haru dan penuh ketegaran dialami seorang siswi Sekolah Dasar (SD) di Lamongan yang tetap memilih pergi ke sekolah untuk mengikuti ulangan harian meski dirinya telah mengetahui kabar ibunya yang telah meninggal dunia.
Kisah mengharukan itu dibagikan oleh guru kelasnya, Ifqi Fitriati, melalui akun TikTok pribadinya @ifqi45 hingga meyentuh hati banyak warganet.
"Di rumah sepi", tulis keterangan video tersebut seperti dilihat Z Creator pada Senin, 24 Februari 2025.
Dalam video tersebut dijelaskan jika siswi bernama Ananda awalnya diminta pulang oleh guru Bimbingan Konseling (BK) saat diberitahu kabar duka bahwa ibunya telah meninggal dunia.
Ananda yang saat itu sedang mengikuti ulangan harian tampak menyenderkan kepalanya ke tangan kiri di bangku kelas sambil mengerjakan soal ulangan.
Saat diberitahu oleh Ifqi Fitriati, sang guru kelas untuk segera pulang agar menghadiri pemakaman.
Ananda pun menolak untuk pulang dan tak ingin melihat jenazah ibunya, karena merasa sangat sedih jika kedepannya harus hidup sendiri tanpa ibu tercinta.
Baca Juga: Kisah Dukungan Tulus Seorang Kakak kepada Adiknya untuk Raih Prestasi meski Tanpa Orang Tua
"Saya tidak mau melihat jenazah ibu, Bu", ujar Ananda dengan suara lirih.
Tangis Ananda pun perlahan pecah saat menceritakan dirinya ingin tetap berada di sekolah karena telah mengetahui sebelumnya jika ibunya meninggal akibat insiden kecelakaan maut.
Teman-teman sekelasnya yang melihat tangisan Ananda langsung mendekat dan memeluknya untuk menenangkan dan menguatkan.
Baca Juga: Kisah Daffa, Bocah Berprestasi dari Bangkalan yang Viral Karena Berjualan Kue Demi Bantu Ibunya
Kisah haru itu pun kini menjadi viral, videonya telah ditonton 3,4 juta kali dan mendapat 173,4 ribu tanda suka hingga beragam komentar.
Tak sedikit netizen yang menaruh iba dan terharu dengan ketegaran Ananda, serta memberi dukungan hingga doa terbaik.
"dek, aku janji, insyaallah dengan izin allah aku doakan kamu di baitullah nanti ya, aku doakan untuk kamu dan ibu kamu, keep strong", ujar @zy.
"temennya perhatian banget", ucap @knp?.
"betapa hancurnya hatimu nak,peluk jauh untuk kmau nak", tulis @nayara.
"ya allah nak..semoga kamu masih punya sanak saudara yg baik sama kamu...allah selalu menjagamu nak...semua orang mendoakan agar kamu bahagia", kata @capung.
Kisah Siswi SD yang tetap pilih ke sekolah meski Ibu meninggal ini menjadi bukti bahwa ketegaran seorang anak yang tetap semangat menjalani tanggung jawabnya meski diselimuti kesedihan yang mendalam.
Bagaimana menurut kamu?
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: TikTok @ifqi45