Kisah Unik Mamat Tempayan: Kucing Berpaspor yang Bisa Keliling Dunia

Ia mengunggah foto paspor kucingnya yang berasal dari Malaysia di akun TikToknya dengan sebuah kalimat candaan dalam foto tersebut.

INDOZONE.ID - Seorang wanita asal Indonesia yang tinggal di Malaysia memiliki seekor kucing yang punya paspor.

"Bisakah seseorang menjelaskan kenapa paspor kucing saya lebih kuat daripada paspor saya? Dia bisa pergi ke Eropa tanpa visa Schengen."

Fifi memperkenalkan kucing peliharaannya tersebut dengan nama lengkap Mamat Tempayan, namun sering dipanggil Yayan.

Ia mengakui bahwa ia percaya suatu saat hewan peliharaan bisa mendapatkan paspor sendiri, tapi ia tidak menyangka bahwa ia benar-benar membuatkan sebuah paspor untuk hewan peliharaannya.

Baca Juga: 6 Makna Warna Bulu Kucing dan Kaitan dengan Kekuatan Spiritualnya

Berbeda dengan paspor manusia yang memerlukan proses yang panjang dan waktu tunggu lama, pembuatan paspor hewan peliharaannya hanya memakan waktu 15 menit menurut Fifi.

"Prosesnya sangat sederhana dan jauh lebih cepat dibandingkan pembuatan paspor manusia. Anda hanya perlu pergi ke dokter hewan yang menyediakan layanan paspor hewan peliharaan dan memberitahu mereka bahwa Anda membutuhkannya."

Bentuk paspor hewan yang dimiliki Yayan hampir sama seperti paspor manusia, namun untuk fotonya bisa ditempelkan sendiri oleh sang pemilik dengan latar belakang foto harus polos atau berwarna biru.

Halaman pertama paspor berisi tentang hewan peliharaan beserta pemiliknya, halaman berikutnya mencantumkan rekam medis, riwayat vaksinasi, dan izin impor.

Baca Juga: Viral, Kucing Abu-Abu Ikut Sedih saat Lihat Pemiliknya Menangis usai Salat

Fifi juga menyebutkan bahwa bulan depan, April, Yayan akan terbang sendirian ke Indonesia, dan orang tua Fifi yang akan menjemputnya di sana.

Namun mengirim peliharaan ke luar negeri tidak sederhana karena harus menyiapkan beberapa dokumen, termasuk sertifikat titer, laporan rabies, sertifikat kesehatan dari dokter hewan, dan Sertifikat Kesehatan Internasional yang harus diperoleh dalam waktu tujuh hari sebelum keberangkatan.

Fifi juga mengakui bahwa ia khawatir dengan perjalanan solo kucingnya karena Yayan harus ditempatkan di kargo, maskapai tidak memperbolehkan hewan peliharaan berada di kabin pesawat.

"Tapi untungnya, penerbangan dari Kuala Lumpur ke Jakarta tidak terlalu lama, jadi saya hanya berharap dia akan baik-baik saja nanti," tambahnya.

Banner Z Creators.