5 Batasan Penting Saat Kenalan di Aplikasi Kencan, Apa Saja?

Ilustrasi aplikasi kencan.

INDOZONE.ID - Saat ini, mencari teman ngobrol atau pasangan lewat aplikasi kencan sudah bukan hal asing lagi. Semua bisa terjadi hanya lewat swipe dan chat singkat. Namun, di balik kemudahan itu, banyak orang justru merasa lelah secara emosional.

Oleh karena itu, penting sekali untuk memahami batasan penting saat kenalan di aplikasi kencan.

Berikut tips aman berkenalan di aplikasi kencan online yang wajib kamu kuasai, supaya tidak gampang kecewa dan bisa tetap menikmati prosesnya.

Baca Juga: 3 Zodiak Ini Sering Bahas Mantan saat Kencan Pertama, Stop Ya!

5 Cara Membangun Batasan Sehat di Dating Apps

Ilustrasi dating apps.

1. Mengenal Batasan Waktu dan Frekuensi Chat

Salah satu aturan bertemu orang baru di aplikasi kencan adalah menentukan batasan waktu dan frekuensi chat. Banyak orang merasa harus selalu cepat membalas pesan, supaya dianggap ‘serius’ atau ‘niat’.

Padahal, jika kamu terus menuruti notifikasi, hidupmu malah bisa jadi tidak seimbang. Jangan biarkan obrolan di dating app mengambil alih waktumu untuk hal-hal yang lebih penting.

Tetaplah membalas dengan hangat, tapi tentukan sendiri seberapa sering dan kapan waktumu untuk merespons. Orang yang tepat pasti akan menghargai ritmemu, bukan memaksamu untuk selalu ada.

Baca Juga: 15 Ide Kencan Romantis untuk Memikat Hati Pisces

2. Batasan Topik Obrolan

Bagian dari cara menjaga diri saat menggunakan aplikasi kencan adalah dengan membatasi topik obrolan. Tak jarang, obrolan di aplikasi kencan bisa melebar ke topik yang terlalu pribadi, vulgar, atau bahkan masa lalu yang belum pantas dibahas.

Ingat, kamu punya hak penuh untuk berkata “stop” kalau merasa tak nyaman. Tak perlu khawatir terlihat ‘terlalu sensitif’ karena ini adalah bentuk penghargaan pada dirimu sendiri.

Biarkan percakapan mengalir alami, jangan dipaksa terlalu cepat. Kamu boleh membuka pintu, tapi pastikan siapa yang pantas diajak masuk ke ruang hidupmu.

3. Batasan Tujuan Kenalan

Salah satu cara membangun batasan sehat di dating apps adalah dengan tahu apa yang kamu inginkan.

Sebelum swipe kanan, tanyakan pada diri sendiri, apa sebenarnya yang kamu cari? Teman ngobrol? Hubungan serius? Atau hanya ingin eksplorasi? Menjawab ini secara jujur akan membantumu terhindar dari hubungan yang penuh harapan palsu.

Kamu juga punya hak untuk menanyakan hal ini ke lawan bicara, bukan untuk interogasi, tapi untuk saling memastikan tujuan. Jangan sampai kamu terjebak dalam hubungan yang tak sejalan, hanya karena enggan jujur pada dirimu sendiri.

4. Batasan Akses ke Kehidupan Pribadi

Di fase awal kenalan, kamu tidak wajib membuka semua sisi hidupmu. Salah satu batasan saat berkenalan dengan orang baru di dating apps adalah memutuskan apa saja yang layak untuk dibagikan. Jagalah informasi pribadi seperti lokasi, keluarga, atau aktivitas harian.

Berbagi cerita boleh saja, tapi tetap saring dan pastikan apa tujuannya, apakah untuk membangun koneksi atau sekedar karena ingin cepat dekat. Keintiman yang terburu-buru seringkali justru rapuh. Batasan ini bukan tanda takut, tapi wujud perlindungan untukmu sendiri.

5. Batasan Emosi yang Diinvestasikan

Salah satu jebakan paling umum adalah overthinking “Dia serius gak ya?”, “Kenapa belum balas?”. Padahal, jika tujuan orang itu belum jelas, jangan biarkan hatimu sudah terlalu banyak berharap.

Emosi itu seperti modal yang berharga. Pastikan kamu tahu ke mana akan menginvestasikannya. Ini juga bagian dari cara menjaga diri saat menggunakan aplikasi kencan.

Saat merasa cemas berlebihan, tarik napas dan ingat bahwa nilai dirimu tak ditentukan oleh seberapa cepat dia merespons. Jaga emosimu seperti merawat tanaman langka, yakni cukup siram, jangan berlebihan.

Aplikasi kencan bisa jadi tempat yang seru untuk memulai sesuatu, tapi bukan berarti kamu harus rela melepas semua prinsip hanya demi merasa ‘didekati’. Cara membangun batasan sehat di dating apps ini bukan hanya tentang orang lain, tapi tentangmu sendiri.