Seorang pria di Amerika Serikat ini rela habiskan dana miliaran rupiah demi mengubah penampilannya mirip seperti naga.
Dikutip dari Daily Star, Selasa (28/9), pria bernama Richard Hernandez itu dulunya merupakan pegawai di salah satu bank. Usai bertahun-tahun menjadi pegawai, ia pun memutuskan untuk melakukan transformasi pada tubuhnya.
Richard mengaku ingin memiliki penampilan seperti wanita naga, bahkan ia sampai punya julukan yakni Tiamat legion Medusa.
Untuk merubah penampilannya, ia rela mengeluarkan dana hingga Rp1,1 miliar. Operasi yang dilakukan olehnya berupa menghilangkan telinga hingga membelah lidah.
Tak sampai di situ, Richard juga mengatakan kalau ia ingin memotong organ intimnya sehingga ia tak memiliki jenis kelamin.
Sebelumnya, ia pernah berkeinginan untuk merubah alat kelaminnya menjadi seorang wanita. Namun kini ia tak ingin menjadi keduanya.
"Aku sedang dalam proses untuk tidak memiliki gender, jadi aku memilih dipanggil dengan kata ganti mereka (they). Prioritas utamaku adalah mengucapkan selamat tinggal kepada alat kelamin secepat mungkin," kata Richard, dikutip Selasa (28/9).
Yang lebih bikin tercengan, ia bahkan mengaku kalau dirinya adalah bagian dari spesies ular dan menyebut transformasinya sebagai metamorfosis.
"Metamorfosisku masih jauh dari selesai," katanya.
Ternyata, keinginannya untuk merubah penampilan bukan tanpa alasan. Sewaktu kecil, ia pernah dibuang orang tuanya di hutan. Richard bersama saudaranya lalu ditemukan oleh kakek dan neneknya. Sejak saat itu, ia merasa kalau dirinya lebih baik punya orang tua seekor ular.
"Ketika orangtua manusiaku membuangku dari mobil dan meninggalkanku seperti sampah, aku mengadopsi ular berbisa sebagai orang tuaku," katanya.
Perubahan itu dilakukan Richard juga sejak ia didiagnosis menderita HIV. Richard pun berharap semua transformasi yang ia lakukan bisa selesai pada 2025.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: