INDOZONE.ID - Merawat kesehatan jantung bukan hanya soal rutin berolahraga dan mengelola stres, tetapi juga sangat dipengaruhi oleh kebiasaan makan sehari-hari kita.
Meskipun ada makanan yang bermanfaat untuk jantung, beberapa makanan yang kita konsumsi secara rutin justru bisa berisiko bagi kesehatan.
Selain itu, kebiasaan makan yang kurang sehat juga bisa berdampak negatif, meskipun sering kali tidak disadari.
Baca Juga: Gak Cuma Gula, 6 Makanan dan Minuman Ini Bisa Sebabkan Gula Darah Naik
7 Kebiasaan Makan yang Membahayakan Kesehatan Jantung
Berikut ini tujuh kebiasaan makan yang membahayakan kesehatan jantung, sebagaimana dilansir oleh Times Of India.
1. Kebiasaan Minum Soda Secara Teratur
Meski populer di kalangan banyak orang, konsumsi soda secara rutin berisiko bagi jantung karena tingginya kandungan gula.
Minuman manis ini dapat menyebabkan peningkatan berat badan, kenaikan gula darah, dan risiko lebih tinggi terhadap diabetes tipe 2.
2. Mengonsumsi Daging Olahan Secara Berlebihan
Daging olahan seperti sosis dan daging beku mungkin menggoda, tetapi kaya akan lemak, natrium, dan pengawet yang tidak baik untuk jantung.
Daging jenis ini cenderung mengandung lemak jenuh dan nitrat dalam jumlah tinggi, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
3. Memilih Karbohidrat Olahan seperti Nasi Putih, Pasta, dan Roti
Nasi putih, pasta, dan roti adalah sumber karbohidrat olahan yang dapat meningkatkan gula darah dan memicu kenaikan berat badan.
Berbeda dengan biji-bijian utuh, karbohidrat olahan ini kekurangan serat, yang penting untuk mengatur gula darah dan kolesterol.
Baca Juga: Membentuk Anak Cerdas Sejak Dalam Kandungan, Harus Lakukan Ini untuk Cegah Cacat Tabung Saraf
4. Ngemil Keripik Kentang
Keripik kentang, meski enak, mengandung garam dan lemak trans dalam jumlah tinggi, yang kurang baik untuk jantung.
Tingginya kandungan garam bisa meningkatkan tekanan darah dan memberi tekanan ekstra pada jantung.
5. Sering Menikmati Es Krim
Meskipun es krim terasa nikmat, kandungan gula dan lemak jenuhnya bisa membahayakan kesehatan jantung.
Konsumsi makanan manis dan berlemak ini secara teratur dapat menyebabkan kenaikan berat badan, resistensi insulin, dan peningkatan kadar kolesterol.
6. Makan Sambil Berdiri
Meskipun terlihat sepele, makan sambil berdiri bisa memicu masalah pencernaan dan kebiasaan makan berlebihan.
Ketika makan dengan terburu-buru, orang cenderung mengonsumsi makanan lebih banyak dari yang sebenarnya dibutuhkan tubuh.
7. Makan Terlalu Banyak dan Terlalu Cepat
Kebiasaan makan dalam porsi besar dan dengan cepat sering kali dilakukan oleh banyak orang, namun hal ini berisiko bagi kesehatan jantung.
Makan terlalu cepat dapat menyebabkan makan berlebihan, yang pada akhirnya berujung pada kenaikan berat badan dan obesitas, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
Baca Juga: Parade Sound Horeg, Kegiatan Unfaedah yang Bahayakan Kesehatan Telinga
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Times Of India