INDOZONE.ID - Minum kopi sudah menjadi kebiasaan bagi sebagian orang. Ada yang minum kopi setelah bangun tidur di pagi hari, maupun minum kopi ketika butuh untuk menghilangkan rasa kantuk.
Namun ada beberapa masalah pencernaan yang timbul bagi sebagian orang setelah minum kopi, yakni langsung ke kamar mandi untuk buang air besar.
Apakah hal itu wajar? Apakah kopi memiliki efek pencahar?
Baca Juga: 7 Manfaat dan Cara Membuat Kopi Kunyit yang Jarang Diketahui, Apa Saja?
Dilansir dari health.harvard.edu, kopi memiliki berbagi efek bagi tubuh, di antaranya adalah membangunkan otak dan menggetarkan saluran pencernaan bagi beberapa orang.
Sebuah studi pada tahun 2021 menyebutkan ada dua hormon yang dapat dipicu kopi, yakni gastrin dan kolesistokinin.
Hormon-hormon ini berperan dalam memicu refleks gastrokolik yang akan mendorong usus besar berkontraksi dan mengeluarkan kotoran melalui rektum.
Kandungan kafein dalam kopi akan meningkatkan kontraksi usus besar dan pergerakan tinja. Bagi Sebagian orang, dampaknya dapat terjadi dalam hitungan menit.
Baca Juga: Jadi Rutinitas Harian yang Menyegarkan, Apakah Kopi Aman untuk Semua Orang?
Di sisi lain, orang dengan sembelit akan terbantu kestabilan buang air besarnya dengan mengkonsumsi kopi di pagi hari.
Namun bukan berarti kita dapat meminum kopi secara berlebihan. Hal ini karena kopi dapat menyebabkan efek gelisah dan memperburuk gejala kondisi tertentu, contohnya sindrom iritasi usus besar dan glaukoma.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Health.harvard.edu, Food Insight