Senin, 06 JANUARI 2025 • 13:57 WIB

Kemenkes: HMPV Sudah Lama Ada di Indonesia Tapi Bukan Penyakit Mematikan

Author

Warga di China sedang melakukan tes swab di tengah lonjakan kasus HMPV.

INDOZONE.ID - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) angkat bicara mengenai Human Metapneumovirus (HMPV) yang ramai menjadi pembahasan akhir-akhir ini di media massa dan media sosial.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan HMPV sebenarnya sudah lama ada di Indonesia tapi itu bukan penyakit mematikan.

Meski demikian, Menkes Budi tetap mengingatkan masyarakat agar perlu melakukan langkah-langkah pencegahan, salah satunya dengan istirahat yang cukup.

Baca Juga: Kemenkes Terbitkan Buku KIA versi Terbaru 2024, Lebih Menarik

"Apakah HMPV ini ada di Indonesia? HMPV ini sudah ada di Indonesia sudah lama. Kalau dicek, apakah sekarang ada? Ada. Mungkin teman-teman juga yang ada di depan saya ini kalau dicek, ada juga yang kena kalau batuk-batuk," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai acara pelepasan Peserta Fellowship Kardiointervensi ke China dan Jepang di Jakarta, Senin (6/1/2025).

Budi menyebutkan bahwa HMPV adalah virus lama yang ditemukan pada 2001 dan sudah beredar di seluruh dunia sejak itu, dan selama ini tidak ada kejadian besar akibat itu. Selain itu, dia pun menepis pemberitaan tentang naiknya kasus HMPV di China.

"Nomor dua, apakah HMPV naik tinggi di China tahun 2024? Tidak benar juga. Sudah dibantah sama Pemerintah China, sudah dibantah juga oleh WHO (Organisasi Kesehatan Dunia). Jadi itu hoaks berita itu, ya, teman-teman," kata Budi menambahkan.

Baca Juga: Geger! Kemenkes Temukan Kasus Gonore dan Sifilis pada Remaja Usia 15 Tahun

Dia menambahkan, virus yang merebak di China bukan HMPV, melainkan H1N1 atau virus influenza biasa. Secara prevalensi, katanya, di China, HMPV menempati urutan ketiga.

"Bahwa setiap musim dingin itu terjadi kenaikan (H1N1) di negara-negara empat musim itu, iya. Di China pun demikian," dia menuturkan.

Dia pun mengingatkan, semua orang dapat terkena flu, namun jika sistem imun baik, virus tersebut dapat ditangani oleh tubuh. Budi pun menyebutkan sejumlah hal yang dapat dilakukan untuk membangun sistem imun, seperti istirahat dan olahraga yang cukup, dan beristirahat apabila batuk dan pilek.

"Kalau tetangganya batuk pilek bersin-bersin, menghindar dari dia. Tiga M. Menjaga jarak, mencuci tangan, pakai masker," katanya.

Sebelumnya diketahui ramai pemberitaan di media massa mengenai adanya lonjakan kasus HMPV di China.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: ANTARA