INDOZONE.ID - Ramadhan merupakan bulan yang penuh makna bagi umat Islam, di mana refleksi spiritual dan ibadah puasa menjadi fokus utama.
Selama bulan ramadhan, umat Muslim menjalankan puasa yang ketat dari pagi hingga matahari terbenam.
Tetapi, perubahan rutinitas, kekurangan cairan, dan penghentian konsumsi kafein dapat menyebabkan sakit kepala.
Dengan persiapan yang baik dan kebiasaan yang sehat, kamu bisa menjalani puasa dengan lebih nyaman dan mengurangi gejala-gejala yang tidak diinginkan.
Baca Juga: 3 Tips Olahraga saat Puasa Agar Tetap Sehat
Tips Berpuasa Tanpa Bikin Sakit Kepala Saat Ramadhan
Berikut ini merupakan beberapa tips yang dibagikan oleh Chawla untuk menghindari sakit kepala selama puasa ramadhan:
1. Hidrasi yang Cukup
Menurut Chawla, dehidrasi merupakan salah satu penyebab utama sakit kepala selama bulan ramadhan. Oleh karena itu, penting untuk memaksimalkan asupan air ketika sahur dan berbuka puasa.
Karena kamu perlu menahan diri untuk tidak makan dan minum di siang hari. Simak berikut ini untuk meningkatkan kadar hidrasi kamu selama bulan suci ini:
- Merencanakan Asupan Air: Kamu harus minum setidaknya delapan gelas antara waktu berbuka dan sahuur bisa membantu menjaga tingkat hidrasi dan mencegah sakit kepala.
- Makanan yang Menghidrasi: Tambahkan makanan yang tinggi air, seperti semangka, mentimun, dan sup ke dalam makanan kamu.
- Hindari Minuman Berkafein: Batasi atau hindari minuman berkafein seperti kopi dan teh, karena bisa membuat kamu dehidrasi.
2. Mengatur Penarikan Kafein
Bagi kamu yang terbiasa mengonsumsi kopi atau teh secara teratur, konsumsi kafein yang berlebihan dapat memicu sakit kepala.
Penelitian menunjukkan bahwa frekuensi sakit kepala yang meningkat selama puasa yang lama lebih umum dialami oleh orang-orang yang sudah memiliki riwayat sakit kepala, terutama jenis sakit kepala tegang.
Penarikan kafein adalah salah satu faktor utama yang terkait dengan hal ini.
Mengurangi konsumsi kafein secara bertahap sebelum Ramadan dan mengonsumsi secangkir kopi sebelum memulai puasa dapat membantu mencegah sakit kepala yang sering terjadi pada awal Ramadan.
Berikut ini adalah cara menghindari sakit kepala akibat penghentian kafein, sebagaimana dibeberkan oleh ahli:
- Pengurangan Bertahap: Kurangi asupan kafein kamu secara bertahap pada hari-hari menjelang ramadhan.
- Hidrasi Setelah Berbuka Puasa: Kalau kamu harus mengonsumsi kafein, konsumsilah setelah berbuka puasa dan dengan minum air yang banyak.
3. Menjaga Kadar Gula Darah
Tahukah kamu kalau fluktuasi gula darah juga bisa menyebabkan sakit kepala? Kadar glukosa yang turun drastis setelah puasa dalam waktu lama bisa menyebabkan sakit kepala, kelelahan, dan pusing.
Baca Juga: 5 Tips Puasa Sehat untuk Ibu Menyusui!, Tatap Dapat Asupan untuk Dedek Bayi
- Sahur dan Berbuka yang Seimbang: Libatkan karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat untuk menetralkan kadar gula darah.
- Hindari Makanan Manis: Jauhi makanan dan minuman manis, karena bisa menyebabkan kenaikan dan penurunan gula darah secara cepat.
4. Beristirahat Dengan Cukup
Perubahan jadwal tidur selama ramadhan dapat memicu sakit kepala. Kekurangan tidur atau tidur yang tidak nyenyak dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya sakit kepala.
- Prioritaskan Tidur: Usahakan untuk tidur yang cukup, walaupun dibagi dalam periode yang lebih pendek.
- Kelola Stres: Pakai teknik relaksasi seperti pernapasan dalam dan meditasi untuk menghilangkan sters.
- Hindari Aktivitas Berlebihan: Batasi aktivitas berat selama jam puasa, terutama saat cuaca panas.
Nah, itulah empa tips berpuasa tanpa bikin sakit kepala yang harus kamu praktekkan langsung dan kamu bisa merasakan manfaatnya sendiri.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Onlymyhealth.com