INDOZONE.ID - Kolagen adalah protein alami yang membentuk sekitar sepertiga dari total protein dalam tubuh manusia.
Perannya sangat vital, mulai dari menjaga elastisitas kulit, kekuatan sendi, hingga kesehatan jaringan tubuh lainnya.
Baca Juga: Amankah Produk Kolagen yang Beredar di Masyarakat? Ini Penjelasannya
Apa Itu Kolagen?
Nama "kolagen" berasal dari bahasa Yunani kólla yang berarti "lem", menggambarkan fungsinya yang menyatukan berbagai struktur tubuh seperti otot, tulang, kulit, dan organ.
Jenis-Jenis Kolagen
Dari 16 jenis kolagen yang ada, tiga tipe paling umum adalah:
- Tipe I: Membentuk kulit, tulang, tendon, dan ligamen.
- Tipe II: Menyusun tulang rawan di persendian, telinga, dan hidung.
- Tipe III: Berperan dalam pembentukan otot dan pembuluh darah.
Produksi Kolagen dan Penuaan
Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen menurun, yang dapat menyebabkan nyeri sendi, kulit menipis, otot melemah, serta tendon terasa kaku.
Suplemen kolagen sering dipilih untuk membantu mengatasi gejala tersebut, meskipun sebaiknya dikonsumsi setelah berkonsultasi dengan dokter.
Faktor yang Merusak Kolagen
Beberapa kebiasaan dapat merusak kolagen, seperti:
- Paparan sinar UV: Merusak serat kolagen dan mempercepat penuaan kulit.
- Merokok: Mempercepat kerusakan kulit dan elastisitasnya.
Baca Juga: 11 Makanan yang Banyak Mengandung Kolagen Tinggi untuk Wajah
- Konsumsi gula berlebih: Menyebabkan kolagen menjadi kaku dan tidak elastis.
Mitos Tentang Kolagen
Kolagen tidak terbukti menyembuhkan jerawat, eksim, atau menurunkan berat badan.
Krim kolagen pun hanya bekerja sebagai pelembap, bukan meningkatkan kadar kolagen di dalam tubuh.
Cara Alami Meningkatkan Produksi Kolagen
Tubuh memproduksi kolagen dari asam amino seperti glisin dan prolin, yang dapat diperoleh dari:
- Ayam, ikan, daging sapi, telur, susu, dan kacang-kacangan.
- Vitamin C (jeruk, tomat, sayur hijau), zinc dan tembaga (makanan laut, biji-bijian).
Kaldu tulang (bone broth) juga dikenal sebagai sumber kolagen alami karena kaya asam amino.
Meski umumnya aman, suplemen kolagen belum diatur ketat dan manfaatnya masih perlu diteliti lebih lanjut.
Pilih produk dengan label seperti hydrolyzed collagen atau collagen peptides.
Menjaga pola hidup sehat adalah kunci utama mempertahankan kadar kolagen secara alami.
Baca Juga: Berapa Banyak Kolagen yang Harus Kamu Konsumsi per Hari, Agar Tubuh Tetap Sehat?
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Webmd.com