Ilustrasi perempuan mengonsumsi minuman berkolagen agar kulit sehat dan kencang.
INDOZONE.ID - Memiliki kulit sehat dan tetap kencang tentu merupakan impian hampir semua orang, terutama para wanita. Berbagai cara mulai dari perlindungan dari luar dan dalam turut dilakukan demi mendapatkan kulit yang sehat dan tetap kencang.
Selain penggunaan berbagai macam skincare untuk menjaga kulit dari luar, minuman berkolagen yang mengklaim dapat menjaga kulit dari dalam juga marak dijual di pasaran.
Apalagi, banyak selebriti dan influencer yang memuji manfaat ajaib minuman berkolagen bagi kesehatan kulit.
Kolagen dalam tubuh kita memang mampu memberikan dukungan penting bagi jaringan-jaringan dalam kulit, rambut, dan kuku. Sehingga cukup masuk akal jika mengonsumsi kolagen dapat menghasilkan rambut lebat dan kilau awet muda bagi kulit.
Namun benarkah kita perlu mengonsumsi minuman berkolagen atau collagen drink?
Kolagen merupakan protein struktural utama dalam jaringan tubuh, yang ditemukan di kulit, rambut, kuku, tendon, tulang rawan, dan tulang.
Kolagen bekerja sama dengan zat lain seperti asam hialuronat dan elastin, untuk menjaga elastisitas, volume, dan kelembapan kulit.
Kolagen juga membantu membentuk protein seperti keratin yang membentuk kulit, rambut, dan kuku.
Baca Juga: Ngeri! Kulit Cewek Cantik Ini Gampang Mengelupas dan Pecah-pecah karena Kondisi Langka
Sebenarnya, tubuh kita akan secara alami memproduksi kolagen menggunakan asam amino dari makanan tinggi protein atau kolagen seperti pada kaldu tulang, daging, dan ikan.
Namun faktor-faktor seperti penuaan, kerusakan akibat sinar matahari, kebiasaan merokok, dan konsumsi alkohol dapat menurunkan produksi kolagen.
Sebuah tinjauan dan analisis terhadap 19 penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Dermatology, yang melibatkan total 1.125 partisipan, menyatakan bahwa mereka yang menggunakan suplemen kolagen melihat adanya peningkatan pada kekencangan, kekenyalan, dan kadar air pada kulit, serta kerutan yang tampak berkurang.
Dari hasil tersebut, konsumsi minuman berkolagen tentu tampak menjanjikan. Namun, tidak jelas apakah perbaikan kulit tersebut benar-benar disebabkan oleh kolagen atau karena bahan tambahan di dalamnya seperti vitamin C, asam hialuronat, dan lain-lain.
Saat ini belum ada cukup bukti bahwa mengkonsumsi pil kolagen atau minuman berkolagen dapat memberikan perubahan pada kulit, rambut, atau kuku.
Sebab, tubuh kita tidak dapat menyerap kolagen secara utuh. Untuk dapat masuk ke aliran darah, kolagen harus dipecah menjadi peptida agar bisa diserap melalui usus.
Sejauh ini, belum ada penelitian pada manusiua yang secara jelas membuktikan bahwa kolagen yang dikonsumsi secara oral akan berakhir di kulit, rambut, atau kuku.
Ilustrasi perempuan mengonsumsi minuman berkolagen agar kulit, rambut, dan kuku sehat.
Dosen Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, dr. Medhi Denisa Alinda, Sp.KK mengatakan bahwa meski memiliki kandungan yang baik bagi kulit, minuman berkolagen juga memiliki efek jangka panjang terhadap tubuh.
Baca Juga: 4 Langkah Melindungi Kulit dari Cuaca Panas Matahari: Jangan Lupa Sedia Payung
"Konsumsi jangka panjang bisa menyebabkan batu ginjal. Sebaiknya diimbangi dengan minum air putih yang banyak," ucapnya.
Adapun dosis aman dan efektif dari kandungan kolagen adalah tidak lebih dari 2,5 - 15 gram/hari.
Tak hanya dari minuman berkolagen, asupan kolagen juga dapat diperoleh dari bahan-bahan alami yang ada di sekitar kita.
"Yang memiliki kolagen tinggi itu ayam, ikan, putih telur, buah-buahan seperti jeruk dan beri, sayur-sayuran, dan tomat," papar Medhi.
Dibanding mengonsumsi minuman berkolagen yang mengandung pengawet, Medhi lebih menyarankan penggunaan bahan-bahan alami.
Selain menggunakan bahan-bahan alami, dr. Medhi berpesan kepada masyarakat untuk menerapkan cara hidup sehat jika ingin memiliki kulit yang sehat dan kencang.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Z Creators