Ilustrasi pasangan yang tiba-tiba marah. (Pexels/Vera Arsic)
Setelah seharian lelah bekerja atau karena sedang sensitif ketika menstruasi, perempuan biasanya akan malas untuk berpikir secara logis dan menjadi mudah marah tanpa alasan yang jelas.
Jadi, ketika suasana hati perempuan sedang terlihat tidak baik, ada bagusnya kalau pasangan mereka sedikit lebih peka dan pengertian dalam berinteraksi dengan mereka.
Coba hibur mereka dengan cara sederhana seperti membicarakan hal-hal yang ringan seperti kegiatan apa saja yang sudah dilakukan hari ini. Atau jika diminta, bisa juga pasangan mereka memberi ruang dan waktu pribadi bagi si perempuan untuk memulihkan mood mereka dengan sendirinya.
Nah selain hal di atas, ternyata ada beberapa kondisi dimana perempuan bisa marah secara tiba-tiba tanpa aba-aba terlebih dahulu. Apa saja? Yuk simak bersama.
Terkadang tidak sengaja berkata kasar dan kerap kali tidak menepati janji dapat membuat perempuan sangat mudah kecewa terhadap pasangannya. Sehingga ketika rasa kecewa itu telah muncul, selama pasangan mereka belum sadar bahwa telah mengecewakan dan belum berusaha untuk memperbaiki hubungan, maka perempuan tersebut akan mudah kesal dan marah akan hal apapun yang dilakukan oleh pasangannya.
Maka sebaiknya komunikasi dan keterbukaan antar pasangan adalah hal yang utama agar hubungan kalian menyenangkan dan dapat bertahan lama.
Pada dasarnya, perempuan sangat suka jika pasangan mereka memberikan perhatian dan peduli pada mereka. Meskipun perhatian tersebut hanya terkait hal-hal sederhana dan terkesan tidak penting seperti mengucapkan selamat pagi saat baru bangun tidur di pagi hari.
Umumnya, jika perempuan jarang mendapat perhatian dan malah melihat pasangannya sibuk sendiri dengan dunianya, seperti misalnya sibuk bermain game hingga larut malam, maka tak heran jika mereka mudah marah kepada pasangan. Jadi, tidak ada salahnya kalau pasangan mereka meluangkan waktu dan menjadi sedikit lebih perhatian demi kebahagiaan bersama.
Tidak terbuka dan berbohong adalah sesuatu yang sangat dibenci oleh perempuan dari pasangan mereka. Sebab ketika berbohong terus-menerus, maka perempuan tersebut akan mengira bahwa pasangan mereka terkesan sedang menutupi sesuatu.
Akan muncul pikiran bahwa pasangannya sedang selingkuh. Padahal bisa saja pasangan mereka hanya melakukan hal yang tidak disukai oleh si perempuan namun takut dimarahi jika ketahuan.
Misalnya diam-diam menghabiskan uang untuk membeli perlengkapan motor atau sekadar top up game online.
Kesalahpahaman inilah yang akan membuat perempuan menjadi berpikiran buruk terhadap pasangannya. Akibatnya mereka akan menjadi semakin marah jika pasangan mereka terus berbohong.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: