Kategori Berita
Media Network
Rabu, 18 JUNI 2025 • 10:33 WIB

Rumah Tangga Hancur Karena Pasangan Tersandung Judi Online, Jalan Terbaik Adalah Cerai?

Ilustrasi pasangan tersandung kasus. (FREEPIK)

INDOZONE.ID - Rumah tangga bisa hancur hanya karena pasangan tersandung kasus judi online. Sebagai pasangan harus bersikap gimana?

Kasus judi online nyatanya masih marak terjadi di kehidupan masyarakat. Tak hanya orang biasa, keluarga publik figure di Tanah Air pun tersandung kasus ini.

Cara Memperbaiki Konflik Rumah Tangga

Psikolog Klinis dari Universitas Indonesia Phoebe Ramadina, M.Psi. mengatakan, konflik rumah tangga yang muncul akibat pasangan terlibat judi online masih bisa diperbaiki jika ada upaya dan kemauan untuk lepas dari judol.

“Lihat apakah ada kesadaran, kemauan untuk berubah, dan komitmen menjalani proses pemulihan dari pasangan. Bila upaya perbaikan sungguh-sungguh terlihat, hubungan masih memiliki peluang untuk dipertahankan dan dibangun kembali,” kata Phoebe dikutip ANTARA.

Phoebe mengatakan kebiasaan berjudi online berisiko menimbulkan konflik yang berkepanjangan dan memperburuk kualitas hubungan. Pondasi rumah tangga yang dibangun juga bisa rusak dan memicu krisis kepercayaan dan menciptakan rasa tidak aman di antara pasangan.

Baca juga: Film Norma di Dunia Nyata: Pria di Soppeng Hamili Ibu Mertua, Istri Rela Diceraikan

Tanda-tanda Pasangan Terlibat Judi Online

Persoalan keuangan seperti kebangkrutan dan kurangnya komunikasi yang efektif juga merupakan konflik dalam rumah tangga yang bisa jadi disebabkan karena pasangan kecanduan judi online, maka itu penting untuk peka terhadap tanda-tanda awal dan segera mengambil langkah untuk mencari bantuan yang tepat.

Psikolog klinis di Personal Growth ini mengatakan jika perilaku berjudi terus berulang tanpa ada itikad untuk berubah, bahkan hingga menimbulkan dampak serius terhadap kesehatan mental, fisik, atau kondisi keuangan keluarga, maka mempertimbangkan batasan yang sehat menjadi langkah penting.

“Keputusan untuk mempertahankan atau mengakhiri pernikahan bukanlah hal yang sederhana, dan sangat bergantung pada dinamika unik dalam setiap keluarga. Dalam situasi seperti ini, berpisah bisa menjadi pilihan yang realistis demi menjaga keselamatan dan kesejahteraan diri sendiri serta anak-anak, jika ada,” katanya.

Sikap Pasangan Harus Gimana?

Phoebe juga menyarankan untuk tetap bersikap jernih dalam mengambil keputusan dengan memisahkan antara emosi pribadi dan kebutuhan untuk bertindak demi keselamatan diri dan keluarga.

Ia mengatakan untuk tetap memprioritaskan pemenuhan kebutuhan dasar dan menjaga kesehatan mental, serta pastikan jika memiliki anak tetap berada dalam lingkungan yang aman dan stabil secara emosional.

Baca juga: Dear Pasutri, Jangan Buat Keputusan Bercerai dalam Keadaan Emosional

Dalam situasi seperti ini, Phoebe menyarankan untuk mencari dukungan dari orang-orang terdekat, komunitas, atau tenaga profesional seperti psikolog dan konselor keuangan yang dapat membantu mengelola tekanan emosional sekaligus merancang langkah-langkah pemulihan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: ANTARA

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Rumah Tangga Hancur Karena Pasangan Tersandung Judi Online, Jalan Terbaik Adalah Cerai?

Link berhasil disalin!