Makna Batik yang Dipakai Gibran Rakabuming Raka saat Diusung Jadi Cawapres Prabowo Subianto

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kiri) didampingi Sekjen Lodewijk Freidrich Paulus (kanan) menyerahkan surat keputusan Rapimnas ke-2 Partai Golkar kepada Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu (21/10/23).

INDOZONE.ID - Gibran Rakabuming Raka telah menerima rekomendasi dari Partai Golkar yang memberikan dukungan untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.

Rekomendasi tersebut hasil rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Golkar, pada Sabtu (21/10/2023) kemarin.

Gibran Rakabuming Raka turut hadir di Rapimnas tersebut. Ia datang mengenakan batik lengan panjang yang di dominasi warna coklat dan celana panjang hitam.

Hal yang sama dikenakan putra sulung Presiden Jokowi, saat menemui Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.

Baca Juga: 5 Kota Batik di Indonesia yang Enggak Banyak Orang Tahu, di Mana Saja?

Di momen tersebut nampak keduanya akrab saling berdiskusi beberapa menit di kediaman Menteri Pedagangan itu.

Zulkifli Hasan memposting foto pertemuannya dengan Gibran Rakabuming di akun Instagram pribadinya, @zul.hasan.

"Agar Indonesia maju terus, silaturahmi tidak boleh terputus. Bismilah Mas Wali," tulis Zulkifli di unggahan tersebut.

Makna Batik yang Dikenakan Gibran

Saat menelusuri lebih dalam soal motif batik yang dipakai Gibran Rakabuming Raka mempunyai arti tersirat soal kepemimpinan.

Menurut salah seorang batik sekaligus desainer wastra, Afif Syakur menjelaskan, motig yang dipakai Gibran adalah kombinasi gurdo dan simbar.

Sedangkan gambar yang di tengahnya batik yang digunakan Gibran ada simbolisasi seperti cakram.

"Gurdo ini berarti kepemimpinan keteguhan dan kewibawaan. Kalau simbar artinya dedaunan yang menjalar agar mencapai cita-cita yang diinginkan. Ada juga cakram yang memaknai konsekuen dan tanggung jawab," jelasnya.

Meski demikian, batik yang di dominasi warna coklat, tapi warna dasar batik tersebut memilki nuansa biru klasik atau medel.