INDOZONE.ID - Jika Anda sedang mencari cara unik untuk menghilangkan stres, memeluk sapi bisa menjadi pilihan.
Di dalam gudang bekas peternakan sapi perah di Inggris utara, pengunjung diperbolehkan untuk membelai dan menggosok sapi. Pada sesi itu, pengelola juga mengizinkan para pengunjung untuk memeluk sapi, untuk menyegarkan pikiran dan ketakutan mereka.
"Orang-orang datang untuk melihat sudut pandang kesejahteraan. Rasa 'kelegaan' saat berada bersama hewan hampir seperti terapi," kata pengelola Dumble Farm Fiona Wilson, dikutip Euro News, Kamis (14/12).
Baca Juga: 25 Ucapan Selamat Liburan Bahasa Inggris dan Artinya, Lucu!
Beberapa orang akan merasa terhibur setelah berpelukan dengan sapi, seperti yang dilakukan sebagian orang dengan anjing dan kucing. Untuk menjaga agar sapi tidak lelah dan tetap rileks, sapi dalam posisi duduk.
Sementara itu, untuk sesi dua jam, pengunjung dikenakan biaya sebesar 58 euro atau sekitar Rp1,1 juta per orang. Biaya ini termasuk mencakup pula kegiatan edukasi tentang konservasi dan pertanian berkelanjutan.
Wilson menjelaskan, dia dan rekan-rekan peternakannya mulai menawarkan layanan memeluk sapi sejak Februari 2023, ketika para peternak sapi tengah mengalami kesulitan ekonomi karena industri peternakan sedang lesu.
Baca Juga: Pentingnya Persiapan Matang Sebelum Debat: Intip Strategi Efektifnya
Dalam kondisi ini, meski dia, suami dan saudara laki-lakinya bekerja selama 14 jam dalam sehari, pendapatan yang mereka dapat tetap tidak bisa menutup kerugian dari usaha peternakan.
“Tidak mungkin hidup seperti itu. Tidak ada masa depan. Kami tidak mencapai tujuan apapun," ujar Wilson.
Kemudian, pada Januari 2022, mereka memutuskan untuk melakukan diversifikasi dan menjual ternak perah mereka selain lima ekor sapi yang tidak dapat mereka tinggalkan. Dengan ini, Wilson berharap agar peternakan mereka tetap bisa dipertahankan.
Baca Juga: Kisah Siti Hawa, Nenek Berusia 112 Tahun Punya 30 Cicit, Kini Siap Nikah ke-8 Kalinya
Di tengah keputusasaan itu lah, para peternak kemudian memiliki ide untuk membuka peternakan kepada wisatawan dan mengizinkan mereka untuk menyisir, menggosok dan memeluk sapi-sapi yang ada. Sebelum merealisasikan ide ini, peternakan menyiapkan sapi-sapi selama berbulan-bulan.
“Kami memerlukan waktu beberapa jam sebelum kami benar-benar mendatangkan para tamu, setiap kali kami mulai. Kami memberi sapi-sapi itu makanan yang berbeda, sehingga perut mereka kenyang dan mereka berbaring sambil berpelukan, semuanya nyaman dan tenang dan itulah waktu terbaik untuk memeluk mereka, dibandingkan saat mereka berdiri dan berjalan-jalan," jelas Wilson.
"Mereka adalah hewan yang penuh rasa ingin tahu. Mereka tertarik ketika orang datang untuk melihatnya," lanjut dia.
Baca Juga: Ikut Shopee 12.12 Birthday Sale, Transaksi Brand Lokal dan UMKM Naik hingga 10 Kali Lipat!
Di sisi lain, para pengunjung yang datang pun merasa bahagia saat bisa berpelukan dengan sapi.
"Saya menyukai semua binatang, terutama yang suka dipeluk, jadi bisa memeluk binatang berbulu besar itu sungguh keren,” kata salah satu pengunjung Steven Clews.
Tidak hanya itu, dengan kondisi sapi yang tenang, juga memudahkan para pengunjung untuk memeluk sapi.
"Mereka sangat mudah untuk disikat. Ini sangat bersifat terapeutik, dan saya tidak menyangka akan mengatakannya," tambah istrinya, Emma Clews.
Writer: Ananda Fachreza Lubis
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Euro News