Ma'asyiral Muslimin Hadakumullah,
Semoga kita semua mampu menjadi hamba-hamba yang patuh kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Semoga Allah mantapkan hati kita untuk menunaikan ibadah kurban.
Karena pengorbanan itu sesungguhnya bukan untuk Allah, tetapi akan kembali kepada kita sendiri.
Yang akan kita rasakan balasannya, baik ketika di dunia, terlebih nanti di Yaumil Qiyamah kelak. Aamiin ya rabbal alamin.
Baca Juga: Ketentuan dan Syarat Orang yang Qurban Idul Adha (Shohibul Qurban)
Ilustrasi mendengarkan khutbah tentang qurban
Untuk mengajak sesama umat Muslim berbuat kebaikan, berikanlah khutbah tentang qurban yang penuh makna dan menyentuh hati seperti berikut.
Hadirin sidang jumat yang berbahagia,
Selain ibadah haji, hal penting yang tidak bisa lepas dari Hari Raya Idul Adha adalah ibadah Kurban.
Esensi berkurban bukanlah sebatas menyembelih hewan, tetapi ada nilai kedermawanan dan empati terhadap sesama.
Jika pada Idul Fitri ada instrumen berbagi berupa zakat fitrah, maka pada Idul Adha ada perintah untuk berkurban.
Dalam konteks sosial, kurban merupakan manifestasi nilai kemanusiaan dan rela berkorban.
Sementara dalam konteks syariah, kurban bukan sekadar ritual keagamaan melainkan manifestasi keimanan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: