Seorang jamaah haji batal terbang ke tanah suci karena sakit
INDOZONE.ID – Seorang jamaah haji asal Kabupaten Banjarnegara bernama Warto Sahudi (70) terpaksa batal berangkat bersama rombongannya di Kloter 8 akibat kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan. Diduga penyakit ambeien yang dideritanya kambuh saat proses pemberangkatan.
Kepastian batal terbangnya Warto Sahudi disampaikan oleh Kepala Seksi Humas dan Protokol PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi.
"Dapat kami informasikan bahwa Embarkasi Solo kembali menerima satu jamaah haji yang sudah melewati fast track, namun karena alasan kesehatan dan dinyatakan tidak layak terbang, yang bersangkutan dikembalikan ke embarkasi," ujarnya.
"Satu jamaah atas nama Bapak Warto Sahudi Sanukrim, usia 70 tahun, dari Kloter 8 asal Kabupaten Banjarnegara, saat ini sedang diobservasi oleh tim kesehatan. Rencananya beliau akan dirujuk ke Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta sebagai rumah sakit rujukan," lanjut Gentur.
Baca Juga: Dian Mamora, Calon Haji Termuda Asal Boyolali yang Berusia 17 Tahun dan Masih Duduk di Bangku SMK
Dengan bertambahnya Warto Sahudi, tercatat ada dua jamaah yang dirawat di RS Dr. Moewardi. Sebelumnya, Ibu Sumiyati Lukman (61) dari Kabupaten Banyumas, Kloter 5, juga dirujuk ke rumah sakit yang sama.
"Saat ini juga ada dua jamaah dari Kloter 7 asal Kabupaten Banyumas yang sedang diobservasi. Satu mengalami iritasi mata, dan satu lagi kelelahan," tambahnya.
Gentur menegaskan bahwa keberangkatan jamaah yang dirawat hanya tertunda, bukan batal total. Setelah kondisi membaik, mereka akan kembali ke embarkasi dan disiapkan dokumen serta kursi pada penerbangan selanjutnya.
Baca Juga: Jamaah Haji Sulsel Tiba di Parepare Lakukan Tradisi Mispa Haji dengan Dandanan Elegan dan Perhiasan
"Untuk jamaah yang sakit, jenis penyakitnya beragam. Ada yang mengidap diabetes mellitus, benjolan di saluran pembuangan, iritasi mata, kelelahan, hingga tekanan darah tinggi," jelasnya.
Pantauan Z Creators Eksani pada Sabtu sore menunjukkan aktivitas lalu lintas ambulans cukup tinggi di Asrama Haji Donohudan, Boyolali. Tiga unit mobil ambulans dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah terlihat hilir-mudik menuju Poliklinik embarkasi untuk menangani jamaah yang membutuhkan perawatan medis.
Musim haji 1446 H/2025 ini, PPIH Embarkasi Solo dijadwalkan memberangkatkan sebanyak 34.073 jamaah haji yang tergabung dalam 95 kloter. Dari jumlah tersebut, sebanyak 30.494 jamaah berasal dari Jawa Tengah dan 3.202 dari Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan