Merenungkan kesalahan terkait pekerjaan di tengah malam, minta maaf atas miskomunikasi dengan seorang teman. Memaafkan diri sendiri setelah melakukan kesalahan tidak selalu merupakan hal yang mudah.
Sebagai manusia kita bisa salah, kita semua bersalah karena melakukan kesalahan dari waktu ke waktu, baik di tempat kerja atau dalam kehidupan pribadi.
Mengapa kita sering menyalahkan diri sendiri karena kesalahan kecil? Tentu terus-menerus menyalahkan diri sendiri tidak baik bagi kehidupan kita.
Baca juga: 3 Hal Ini Bisa Membantu Kamu untuk Berdamai dengan Diri Sendiri
Dilansir Metro.co.uk, konselor dan psikolog, Divya Berry, dan psikolog serta penulis Finding Forgiveness, Dr Stephanie Thornton, membagikan beberapa tips cara memaafkan diri sendiri dan move on dari kesalahan.
Memberi terlalu banyak waktu untuk pikiran kritis akan mempersulit kamu untuk memaafkan diri sendiri dan move on dari kesalahan yang dilakukan.
Psikolog, Divya mengatakan bahwa jangan terlalu larut dengan pemikiran kritis, tapi perlakukan diri sendiri seperti layaknya seorang teman.
Ketika melakukan kesalahan sebaiknya kita menerima kesalahan itu agar dapat memaafkan diri sendiri, sehingga tidak berlama-lama menyalahkan diri sendiri.
Daripada terobsesi dengan kesalahan kita, Stephanie menyarankan kita harus mempertimbangkan bagaimana kita bisa menjadi lebih baik di masa depan.
Divya berbicara tentang bahaya perfeksionisme yang dapat dirasakan jika kita memiliki harga diri yang rendah.
"Ketika kamu tidak yakin dengan harga diri sendiri, kamu bertanya-tanya bagaimana orang lain akan melihat kamu. Jika tidak merasa baik tentang diri kamu, kamu mungkin merasa ada sedikit ruang untuk kesalahan," jelas Divya.
Akibatnya, kesalahan sekecil apa pun, seperti salah ketik dalam email atau pesan Whatsapp yang terlupakan, dapat terasa seperti kesalahan besar.
"Cobalah untuk menerima bagian diri kamu yang lebih rumit, mengambil hal-hal kotor dengan hal-hal yang lebih cerah," kata Divya.
Mengetahui perbedaan antara rasa bersalah dan malu dapat membantu kamu mengatasi kesalahan dengan lebih cepat.
Menurut Stephanie, kecenderungan kita untuk mempermalukan diri sendiri karena kesalahan adalah hambatan besar untuk memaafkan diri sendiri.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: