Yanuar, penghafal Al-Qur'an berkebutuhan khusus. (Pramita Kusumaningrum/IDZ Creators)
Terlahir berkebutuhan khusus, Yanuar Nur Sofian seorang anak asal Desa Ngerjan, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur mampu menghafal ayat suci Al-Qur’an. Bocah berusia 8 tahun tersebut hanya mengandalkan indera pendegaranya tanpa bisa membaca.
Maklum saja putra pasangan suami istri Muksim Suyoso dan Ina Kusumawati tersebut terlahir dengan retina kedua bola mata yang kurang sempurna. Sehingga mata Yanuar enggak bisa melihat secara maksimal.
Meski dengan kekurangannya tersebut, daya ingat Yanuar sangat kuat. Sehingga dapat menghafal sebagian besar ayat suci Al-Qur’an. Semangat Yanuar enggak pernah luntur untuk belajar Al-Qur’an dan ilmu agama, meski kondisinya kekurangan.
Di tengah kesibukannya belajar maupun bermain dengan teman-temannya, lantunan murottal selalu menemaninya untuk kemudian dihafalkan. Yanuar menghafal Al-Qur’an enggak mengenal waktu atau setiap saat.
"Ya saya senang menghafal Al-Qur’an. Setiap pagi siang sore dan malam. Kalau ada waktu saya menghafal," kata Yanuar kepada Tim IDZ Creators, Senin, 25 April 2022.
Sementara itu, ibunya Ina Kusumawati menjelaskan ketertarikan Yanuar menghafal Al-Qur’an sudah ada sejak berusia 6 tahun. Saat itu anaknya yang istimewa itu kerap mendengarkan lantunan ayat Al-Qur’an kemudian dihafalkan. Bahkan Yanuar juga kerap menjuarai beberapa lomba tahfidz Al-Qur’an.
"Saya ingin Yanuar bisa mandiri seperti anak-anak pada umumya. Dari kelebihan Yanuar ini juga diharapkan mampu menginspirasi bagi umat Muslim di Indonesia," ujar Ina Kusumawati.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: