Banyak hal yang menyakitkan di dunia ini, termasuk saat terkena Pemutusan Hubungan Kerja atau PHK. Ketika hal ini terjadi, tentu diri akan menjadi panik.
Pasalnya, terkena PHK mempengaruhi kepercayaan diri serta peluang karir di masa depan. Tak jarang, seseorang juga menjadi kebingungan harus melakukan apa setelahnya selain memastikan menerima gaji terakhir dan pesangon, lalu melamar ke pekerjaan lainnya.
Padahal, terdapat beberapa hal sangat penting yang harus diselesaikan. Dilansir dari Harvard Business Review, beberapa hal ini harus kamu lakukan saat terkena PHK.
Baca Juga: Gak Boleh Dadakan! Ini Sederet Peraturan Hukum PHK dan Pesangon
Sebelum mencari pekerjaan baru, kamu harus mengecek besaran pesangon kamu. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja (Perppu Cipta Kerja) mengatur besaran pesangon yang diterima karyawan yang diputus hubungan kerjanya atau di-PHK. Dalam kebijakan itu, besaran pesangin maksimal 9 kali upah.
Tentu saja saat PHK terjadi, penghasilanmu akan jauh lebih sedikit dari sebelumnya. Oleh karena itu, kamu harus mulai mengatur kembali anggaran belanja yang selama ini masih kerap dilakukan.
Terkena PHK tentu akan membuat diri sendiri menjadi shock dan kurang bersemangat. Saat kondisi ini terjadi, kamu bisa melakukan apapun yang kamu sukai untuk membangkitkan semangat dan motivasi.
Menulis pencapaian menggunakan metode refleksi CARL (Context, Action, Result, Learning) atau STAR(T) (Situation, Task, Action, Result + Takeaways) dapat membantu kamu dalam kondisi PHK ini.
Menuliskan hal ini, dapat membantu untuk memahami keterampilan serta kemampuan untuk mencapai kesuksesan.
Sebelum melamar pekerjaan baru, sebaiknya ketahui apa yang kamu inginkan. Tetap pada di posisi yang sama atau ingin beralis ke karir yang berbeda?
Tinggal di lokasi yang sama, atau apakah mempertimbangkan pindah ke kota, negara bagian, atau negara lain untuk mendapatkan posisi yang tepat?
Dengan mengetahui hal tersebut, kamu akan dengan mudah mengetahui apa yang kamu inginkan dari suatu pekerjaan. Kamu juga bisa menemukan definisi dari suksesmu.
Membuat jadwal mingguan atau harian akan membuat kamu tetap pada jalur. Tentukan kapan kamu akan berjejaring dan berapa banyak orang yang akan kamu ajak bicara.
Selain itu, kamu juga bisa menyusun waktu untuk menyunting resume serta berlatih menjawab pertanyaan wawancara.
Selagi menunggu pekerjaan baru datang, kamu busa mengikuti berbagai kelas terkait bidang yang digeluti atau ingin digeluti. Dengan ini, kamu bisa meningkatkan keahlian dan pengetahuanmu.
Baca Juga: Contoh CV Lamaran Kerja dan Cara Membuatnya, Jobseeker Simak!
Itulah beberapa hal yang harus kamu lakukan jika terkena PHK secara tiba-tiba. Mengalami hal ini tentu bukan hal yang menyenangkan, namun, ketimbang berlarut dengan kesedihan, ada baiknya untuk bangkat dan mulai menata diri.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: