Kategori Berita
Media Network
Selasa, 07 FEBRUARI 2023 • 13:15 WIB

Kisah Pilu Ibu di Turki Melahirkan di Bawah Reruntuhan Gempa, Nyawanya Tak Tertolong

Bayi yang diduga masih hidup dibawa berlari keluar reruntuhan gedung (Twitter/IFyou_611)

Kabar memilukan datang dari korban gempa Turki dan Suriah. Seorang ibu didapati melahirkan di bawah reruntuhan bangunan akibat gempa.

Sayangnya nyawa sang ibu tak bisa diselamatkan. Sementara anaknya, berhasil dievakuasi.

Dilihat dalam unggahan yang dibagikan akun Twitter @IFyou_611, proses evakuasi tampak begitu memilukan. Bayi yang masih merah itu tampak dibawa dengan tangan kosong oleh pria bersorban.

Bayi yang diduga masih hidup itu dibawa berlari melewati reruntuhan gedung. Sementara ibunya dikabarkan telah tiada. 

"Bayi merah ini ... ibunya melahirkannya di bawah reruntuhan dan meninggal ... di kota Jenderes, desa Aleppo, Idlib, Suriah.”

Bayi yang diduga masih hidup dibawa berlari keluar reruntuhan gedung (Twitter/IFyou_611)

"Innalillahi wa innailaihi raaji'uun Allaahummaghfirlaha warhamha wa'afiha wa'fu 'anha Aamiin Allaahumma Aamiin. #PrayForTurkey dan #PrayforSyria,” tulis si pengunggah dalam cuitan yang dilihat Indozone, Selasa (7/2/2023).

Unggahan itu pun sontak dibanjiri komentar wargent. Mereka bersimpati atas musibah gempa bumi yang mengguncang Turki dan Suriah.

Telan Lebih dari 2.000 Jiwa

Menurut Keterangan Lembaga Bencana Nasional Turki, hingga Selasa (7/2) setidaknya ada 2.921 orang tewas dan 15.834 terluka di 10 provinsi di Turki akibat dua gempa besar yang mengguncang wilayah selatan negara itu.

Gempa pertama yang berkekuatan 7.8 Magnitudo itu menguncang distrik Pazarcik di provinsi Kahramanmaras pada Senin (6/2) pagi.
Getaran gempa hebat itu juga terasa di sejumlah provinsi lain, termasuk Gaziantep, Sanliurfa, Diyarbakir, Adana, Adiyaman, Malatya, Ormaniye, Hatay dan Kilis.

Kemudian pada pukul 13.24 waktu setempat (17.24 WIB) gempa berkekuatan magnitudo 7,6 berpusat di distrik Elbistan Kahramanmaras mengguncang wilayah itu.

Yunus Sezer, kepala Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD), mengatakan gempa tersebut diikuti 243 gempa susulan dan menyebabkan 6.217 gedung roboh.

Baca juga: Detik-detik Gempa Susulan Guncang Turki, Kekacauan Terekam saat Jurnalis sedang Live!

Sezer menambahkan bahwa sekitar 16.400 petugas pencarian dan penyelamatan dikerahkan di wilayah terdampak gempa, dan hingga kini ada 65 negara yang telah menawarkan bantuan.

Wakil Presiden Turki Fuat Oktay mengatakan bahwa 338.000 korban gempa telah ditampung di sejumlah asrama, universitas, dan penampungan.

Orhan Tatar, manajer umum penanggulangan resiko dari AFAD juga mengungkap bahwa dana darurat sebesar 250 juta lira (sekitar Rp202 miliar) telah dikirimkan ke provinsi terdampak.

500 Korban di Suriah

Di Suriah, dilaporkan korban tewas lebih dari 500 orang, baik itu di wilayah yang dikuasai pemerintah atau pemberontak.

Juru bicara Komisi Eropa kepada wartawan mengungka Uni Eropa (UE) UE telah memobilisasi lebih dari 10 tim SAR untuk membantu Turki.

Baca juga: Detik-detik Gempa Susulan Guncang Turki, Kekacauan Terekam saat Jurnalis sedang Live!

Lebih dari 10 tim pencarian dan penyelamatan dari UE telah dikerahkan setelah gempa besar yang melanda Turki.

“Tim Pencarian dan Penyelamatan Perkotaan telah dengan cepat dimobilisasi dari Bulgaria, Kroasia, Republik Ceko, Prancis, Yunani, Hongaria, Malta, Belanda, Polandia, dan Rumania untuk mendukung penanggap pertama di lapangan,” katanya.

Italia, Spanyol dan Slovakia juga telah menawarkan tim penyelamat mereka ke Turki juga.

Reuters melaporkan UE siap mendukung mereka yang terkena dampak di Suriah, tetapi mengatakan belum menerima permintaan dari negara tersebut untuk mengaktifkan mekanisme perlindungan sipil UE, yang mengoordinasikan bantuan dari UE dan negara-negara Eropa lainnya.

Artikel Menarik Lainnya: 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Kisah Pilu Ibu di Turki Melahirkan di Bawah Reruntuhan Gempa, Nyawanya Tak Tertolong

Link berhasil disalin!