Ilsutrasi wanita dengan kulit berminyak menggunakan pelembab. (freepik.com)
Ilustrasi kulit berminyak dan manfaatnya dengan menggunakan pelembab. (freepik.com)
Keseimbangan sebum dan air yang sehat di kulit, membantu mempertahankan kesehatan mikrobioma kulit.
Bila terganggu, dapat menyebabkan kondisi kulit seperti psoriasis, dermatitis, dan jerawat.
Pelembap yang kaya humektan dapat membantu menjaga keseimbangan minyak secara keseluruhan pada kulit berminyak.
Kehilangan air trans-epidermal dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan membuat kulit rentan terhadap peradangan dan kekeringan parah.
Pelembap yang cocok dapat memberikan hidrasi penting, sehingga kulit merasa nyaman dan segar kembali.
Stratum korneum (pelindung kulit) memperkuat kulit dan melindunginya dari kerusakan lingkungan, mencegah masalah kulit seperti dermatitis dan peradangan.
Melembapkan kulit tidak hanya mengurangi kekeringan pada kulit, tetapi juga membantu mempertahankan kulit yang sehat dan kulit berminyak juga tidak terkecuali dari manfaat ini.
Hidrasi yang tepat dapat memperbaiki tekstur kulit.
Dengan penggunaan pelembap yang teratur dan benar, kulit akan menjadi lebih halus dan tampak lebih baik secara keseluruhan.
Kulit berminyak rentan terhadap jerawat, dan banyak orang menghindari pelembap karena takut memperburuk kondisi ini.
Namun, penelitian menunjukkan bahwa hidrasi kulit yang tepat memiliki efek besar pada pengurangan, pencegahan dan penanganan jerawat.
Dr. Sravya C Tipirneni mengatakan bahwa melembapkan kulit berminyak dapat membantu mengurangi kilap berlebih pada wajah.
Mungkin terdengar tampak kontradiktif, tetapi kulit berminyak tetap membutuhkan hidrasi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Pinkvilla.com