Selasa, 14 JUNI 2022 • 20:15 WIB

COVID-19 ‘Ngamuk’ Lagi, Wagub DKI Sebut karena Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5

Author

Super Admin

Ilustrasi virus corona varian omicron. (Freepik)

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan bahwa salah satu penyebab kasus COVID-19 belakangan ini melonjak dikarenakan mewabahnya subvarian baru dari Omicron, yakni BA.4 dan BA.5 di ibu kota.

“Iya itu salah satunya sumbernya adalah subvarian Omicron, tapi itu tidak membahayakan seperti Delta,” ucap Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (14/6/2022).

Meski ia menilai subvarian Omicron tersebut tidak memiliki dampak yang parah layaknya varian Delta, namun, Riza meminta agar masyarakat tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Namun demikian sekalipun tidak membahayakan seperti Delta, tapi tetep hati-hati dan waspada,” tambahnya.

Pasalnya, menurut mantan Anggota DPR RI tersebut, yang terpenting untuk dilakukan masyarakat adalah tetap menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin agar kasus COVID-19 tidak semakin melonjak.

“Sekalipun sudah ada pelonggaran di tempat terbuka boleh buka masker, tetap hati-hati, cuci tangan, jaga jarak, perhatikan protokol kesehatan,” tandas Riza.

Diketahui sebelumnya, subvarian BA.4 dan BA.5 terdeteksi di Indonesia terjadi pada 6 Juni 2022. Berdasarkan data hingga 10 Juni, terdapat delapan kasus yang terdiri dari 2 kasus BA.4 dan 6 kasus BA.5.

Berdasarkan delapan kasus yang ditemukan tersebut, empat diantaranya merupakan kasus yang terdeteksi di Jakarta dengan 3 kasus transmisi lokal dan 1 kasus yang merupakan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

Sementara itu, untuk empat kasus lainnya dideteksi di Bali dengan 1 kasus transmisi lokal dan 3 kasus PPLN peserta delegasi The Global Platform for Disaster Risk Reduction.