Kategori Berita
Media Network
Rabu, 30 AGUSTUS 2023 • 15:04 WIB

Cara Mengenali dan Mengatasi COVID-19 di Masa Endemi, Tetap Prokes!

DR dr. Erlina Burhan, SpP(K), selaku Anggota Majelis Kehormatan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI).

INDOZONE.ID - Meski sudah berstatus endemi, bukan tidak mungkin virus corona menyerang.

Itu artinya kita harus tetap waspada, dengan cara mengenali COVID-19 di masa endemi.

Dalam webinar tentang kesigapan dalam penanganan risiko bahaya COVID-19 di masa endemi dr. Erlina Burhan selaku Anggota Majelis Kehormatan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), mengingatkan masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan menjaga kebersihan dan menggunakan masker apabila merasa kurang sehat.

Selain melaksanakan protokol kesehatan, penting pula untuk segera melaksanakan tes jika mengalami gejala utama COVID-19 seperti sakit tenggorokan, batuk, pilek, demam, dan kehilangan indra penciuman.

COVBaca Juga: Pentingnya Kesadaran Masyarakat Dalam Menghadapi COVID-19 di Masa Endemi

Namun, jika positif terinfeksi COVID-19, kini telah tersedia obat antivirus yang digunakan sebagai pengobatan COVID-19.

"Jika seseorang terkonfirmasi positif COVID-19, segera periksa ke dokter untuk mengetahui apakah pasien memenuhi syarat untuk mendapatkan obat antivirus," kata dr. Erlina.

Lebih lanjut dr Erlina menjelaskan cara kerja obat antivirus, yaitu dengan menargetkan bagian tertentu dari virus untuk menghentikan proses replikasi di dalam tubuh, sehingga membantu mencegah keparahan penyakit dan kematian.

Ilustrasi positif COVID-19.

Agar mendapatkan pengobatan COVID-19 yang optimal, disarankan untuk segera periksa ke dokter untuk mengetahui penanganan lebih lanjut, setelah gejala pertama COVID-19 muncul.

Erlina juga mengingatkan masyarakat untuk segera mengambil langkah sedini mungkin jika terinfeksi COVID-19.

Baca Juga: Sudah Berstatus Endemi, Ini Aturan Penanggulangan COVID-19 Terbaru di Indonesia

"Apapun langkah yang dipilih, pengobatan COVID-19 akan lebih efektif jika dimulai sesegera mungkin setelah dinyatakan positif. Tidak perlu menunggu sampai gejala memburuk. Selain itu, proses pengobatan sebaiknya dimulai saat gejala muncul. Semoga dengan 'Sadari, Siaga, Solusi', masyarakat dapat mengantisipasi ancaman COVID-19 di masa endemi dengan cepat dan tepat," jelas dr. Erlina.

Sementara itu, Prof. Wiku Bakti Bawono Adisasmito, selaku Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia mengatakan, saat ini kasus COVID-19 nasional sudah terkendali.

Namun, meski demikian kesadaran dan kesigapan masyarakat untuk secara mandiri menghadapi potensi risiko terpapar virus COVID-19 masih diperlukan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Webinar Pfizer

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Cara Mengenali dan Mengatasi COVID-19 di Masa Endemi, Tetap Prokes!

Link berhasil disalin!