INDOZONE.ID - Kita semua tahu bahwa karbohidrat penting untuk tubuh, ini karena karbohidrat sumber energi bagi tubuh dalam menjalankan berbagai fungsi.
Karbohidrat tidak hanya bisa kamu dapatkan dengan mengonsumsi nasi. Tapi kamu juga bisa dapatkan karbohidrat dari buah-buahan.
Buah-buahan juga bagian penting dari pola makan kita. Lantaran mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh, salah satunya karbohidrat.
Nah, buah tinggi karbohidrat juga bisa jadi alternatif untuk kamu yang ingin menurunkan berat badan.
Baca Juga: 8 Jenis Makanan yang Mengandung Karbohidrat Kompleks, Ini Contohnya!
Dilansir Woman's Health, berikut ini daftar buah yang tinggi karbohidrat.
1. Mangga
Satu cangkir mangga potong menghasilkan 28 gram karbohidrat. Tidak hanya kaya karbohidrat, mangga juga kaya sumber vitamin C, vitamin A dan vitamin B6.
2. Pisang
Pisang juga buah tinggi karbohidrat yang baik untuk tubuh. Pisang berukuran sedang mengandung 27 gram karbohidrat.
Tidak hanya itu, pisang juga kaya serat, vitamin dan mineral yang menyehatkan jantung seperti vitamin B6 dan potasium.
3. Nanas
Satu cangkir buah nanas memiiki hampir 22 gram karbohidrat. Selain itu, buah tropis yang satu ini juga menawarkan banyak nutrisi.
Baca Juga: Matoa, Buah Kaya Khasiat dari Papua yang Punya Tiga Rasa Buah-buahan
Dengan konsumsi nanas kamu dapat 131 persen kebutuhan vitamin C harian dan 76 persen kebutuhan mangan harian.
4. Apel
Apel berukuran sedang mengandung 25 gram karbohidrat. Apel juga kaya akan antioksidan seperti vitamin C, yang membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap baik.
5. Kismis
Satu kotak kecil kismis mengandung 34 gram karbohidrat. Nugget manis ini memberi kamu semburan energi dalam kemasan ringkas saat bepergian atau dalam jangka panjang.
Tidak hanya sekedar penambah energi, kamu juga akan mendapatkan 1,6 gram serat, yang dapat membantu menyeimbangkan kadar gula darah, dan mineral seperti potasium dan zat besi saat konsumsi kismis.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Woman's Health