Kategori Berita
Media Network
Kamis, 30 NOVEMBER 2023 • 07:15 WIB

Payudara Wanita Ini Alami Infeksi karena Ganti Implan dan Sedot Lemak Gagal, Ngeri Banget Keluar Nanah Hijau

Wanita yang alami infeksi parah di payudaranya

INDOZONE.ID - Seorang wanita bernama Danielle Hunt mengalami kejadian tragis, lantaran payudaranya mengalami infeksi hingga bernanah, karena tindakan penggantian implan dan sedot lemak yang dilakukannya gagal.

Wanita berusia 35 tahun dari Manchester tersebut awalnya menghubungi ahli bedah di WhatsApp, setelah diperlihatkan sebuah laman Instagram oleh temannya.

Danielle mengaku, sebelum tindakan pengangkatan implan itu dilakukan, dia dihubungi oleh pihak resepsionis memintanya untuk mengirimkan foto.

Anehnya, tidak ada sesi konsultasi, dan pihak ahli bedah juga tak pernah bertanya tentang kesehatan atau riwayat penyakitnya. Padahal, itu adalah hal yang harus dilakukan oleh dokter di Inggris sebelum operasi.

Wanita yang menjalankan bisnis kecantikan di Prestatyn tersebut nekat terbang ke Turki untuk melakukan penggantian implan dan sedot lemak. Setelah sampai di Turki, Danielle menunggu jemputan sopir yang dijanjikan oleh pihak dokter bedah klinik untuk menjemputnya.

Setelah sampai di hotel, Danielle pun membuat janji pra-konsultasi. Nahas, saat di klinik tersebut, petugas medis mencampurkan hasilnya dengan wanita lain yang juga ingin melakukan prosedur sama.

Baca Juga: Cegah Kanker Payudara Makin Mudah, Edukasi Perlu Ditingkatkan

Keesokan harinya, ibu anak satu ini pun dijadwalkan menjalani tiga operasi dengan biaya kurang lebih Rp137 juta. Sebelum operasi, Danielle mengaku menandatangani formulir konsultasi setebal 10 halaman yang harus ditandatangani dalam waktu lima menit.

Karena diancam akan kehilangan slot operasi jika tidak tanda tangan, Danielle pun menandatangani dokumen itu tanpa membacanya dengan benar.

Sebelum operasi, Danielle sempat meminta petugas untuk memberitahunya kapan dirinya akan dibius. Namun menurut Danielle, tim medis tidak melakukannya.

Sampai akhirnya Danielle terbangun saat prosedur dilakukan dan merasa sangat kesakitan. Anehnya, tim medis memulangkan Danielle keesokan harinya dan memberikan paracetamol untuk meredakan nyerinya.

Wanita yang alami infeksi parah di payudaranya

Danielle akhirnya pulang ke hotel setelah prosedur dilakukan. Namun, saat berada di hotel, Danielle kembali menelepon pihak klinik dan memberi tahu bahwa dirinya sangat kesakitan.

"Saya menangis bertanya kepada mereka, apakah saya bisa kembali. Saya tidak keberatan harus membayar," ujar Danielle, seperti dikutip dari The Sun, Selasa (29/11/2023).

Karena merasa tidak nyaman, Danielle kembali terbang ke Manchester sehari lebih awal dari jadwal. Saat tiba di bandara Manchester, Danielle kemudian dijemout oleh pasangannya. Lantaran sulit berjalan, Danielle bahkan sampai harus duduk di kursi roda.

Danielle butuh waktu hingga delapan minggu untuk bisa berjaan dengan baik dan pulih dari operasi pengencangan perut dan sedot lemak. Namun, luka di payudaranya masih parah.

Lantaran prihatin, Danielle pun mengunjungi Rumah Sakit Royal Bolton, di mana dia mendengar penjelasan dari dokter bahwa luka yang dialaminya adalah infeksi terparah yang pernah dia lihat.

Baca Juga: Efek Samping Pengobatan Kanker Payudara, Depresi hingga Menopouse Dini

Danielle sempat mengunjungi klinik payudara tiga kali seminggu, namun luka Danielle tidak kunjung sembuh dan terus-menerus terinfeksi hingga nanah hijau yang keluar.

Di malam tahun baru 2023 lalu, keadaan Danielle menjadi lebih buruk karena dia didiagnosis menderita sepsis, kondisi yang mengancam jiwa ketika tubuh bereaksi berlebihan terhadap infeksi dan mulai menyerang jaringan dan organnya.

Danielle akhirnya dilarikan ke rumah sakit, di mana impan payudaranya akhirnya diangkat.

Dia juga sempat mencari ahli bedah untuk melakukan operasi rekonstruksi di bagian tubuhnya, namun tiga petugas medis menolaknya. Ahli bedah Turki disebut telah menggagalkan operasinya.

Kondisi ini membuat Danielle tidak percaya diri dengan penampilannya. Dia bahkan tak sanggup berkaca di depan cermin.

"Aku bahkan tidak bisa melihat dirinya sendiri di cermin," bebernya.

Derita Danielle belum berhenti. Pasalnya, dia sampai menganggur selama tiga bulan dan berjuang untuk merawat putrinya yang menderita autis non-verbal berusia tujuh tahun, Minnie Rose.

"Saya mengalami mimpi buruk dan terbangun dengan keringat bercucuran," tambahnya.

Seiring berjalannya waktu, Danielle akhirnya menemukan dokter yang siap menyembuhkan infeksi payudaranya yang parah. Namun, dia harus mengeluarkan biaya sebesar Rp127 juta lebih.

"Operasi di Turki memang murah, tapi kamu tidak bisa memberiharga pada nyawamu," tandasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: The Sun

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Payudara Wanita Ini Alami Infeksi karena Ganti Implan dan Sedot Lemak Gagal, Ngeri Banget Keluar Nanah Hijau

Link berhasil disalin!