Ilustrasi obat herbal lokal. (Freepik)
INDOZONE.ID - Obat herbal dari China sejak lama menggempur pasar Indonesia. Tapi di tengah maraknya hal itu, ada juga obat herbal lokal yang kaya manfaat.
Obat herbal lokal yang kini tren di Indonesia, mengandung madu alam Sumatera, temulawak, dan ekstrak ikan sidat. Semakin banyak masyarakat Indonesia yang mengonsumsi herbal ini.
Perwakilan Principal Gizidat Nurul Khayatin mengatakan, obat herbal ini komposisinya unik dan berbeda. Diharapkan bisa menggantikan gempuran produk luar negeri dan penjualannya meningkat di e-commerce.
Baca Juga: Dikenal Sebagai Obat Herbal, Konsumsi Jamu Bisa Sebabkan Kerusakan Ginjal, Ini Penjalasan Dokter!
"Karakter unik herbal inilah yang membuat kami tidak khawatir penjualannya menurun dan memberi dampak lain," katanya ditemui Jakarta.
Pengamat ekonomi yang juga CEO Data Driven Asia, Muhammad Imran Hirawan, turut meyakini bahwa produk herbal bisa menjadi komoditas andalan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia. Nilai lebih dari produk herbal lokal adalah bahan dasarnya tidak perlu impor.
"Secara harga produk tanah air bisa bersaing. Karena Indonesia memiliki banyak jamu dan obat-obatan tradisional yang diproduksi lokal," ujar Imran.
Baca Juga: 5 Pilihan Obat Herbal Nyeri Sendi dari Bahan Alami, Tanpa Efek Samping
Imran juga mengusulkan pemerintah dan produsen untuk mengedukasi masyarakat soal pentingnya mengkonsumsi obat herbal yang sudah tersertifikasi. Akreditasi dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) dan Kementerian Kesehatan itu bisa menambah nilai jual.
"Karena sekarang razia produk yang tidak terdaftar semakin sering. Artinya BPOM mulai proaktif untuk memberedel herbal dan obat yang tidak terlisensi,” jelas Imran.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: