INDOZONE.ID - Seorang santri Pondok Pesantren (Ponpes) Suryalaya bernama Khoiri Maimun Ichsani, merasakan momen spesial saat Ganjar mengunjungi pondok tempatnya menuntut ilmu di Desa Tanjungkerta, Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (10/10/2023).
Khoiri merasa senang karena dapat kembali bertemu dengan Ganjar Pranowo. Terakhir kali, dia bertemu dengan Ganjar pada 2018.
Saat datang usai melakukan ziarah ke Makam Syaikh Abdullah bin Nur Muhammad atau yang dikenal dengan panggilan Abah Sepuh, dan KH Ahmad Sohibul Wafa Tajul Arifin alias Abah Anom, Ganjar disambut ratusan santri yang berebut ingin bersalaman dengannya.
Baca Juga: Komitmen Santri Dukung Ganjar dalam Mencetak Generasi Penghafal Al Quran
Saat Ganjar semakin mendakat, Khoiri lantas meneriakan nama mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu untuk bisa bersalaman dan foto bersama. Ganjar yang mendengar teriakan Khoiri pun menghentikan langkahnya.
"Pak Ganjar saya mau foto," kata Khoiri.
"Oh iya, iya, sini," jawab Ganjar.
Di momen inilah Khoiri bernostalgia dengan menunjukkan fotonya bersama Ganjar pada tahun 2018 lalu. Ganjar yang melihat pun nampak antusias melihat foto itu sambil mengingat momen tersebut.
"Ini foto sewaktu dulu saya pernah foto sama Bapak," ujar Khoiri.
Sebelum berpisah, Khoiri menyempatkan diri untuk berfoto kembali dan mencium tangan dari Ganjar. Kemudian, Ganjar langsung bergegas menuju kediaman Pengasuh Ponpes KH Baban Ahmad Jihad.
Baca Juga: Melihat Pesantren Lansia di Blitar, Ketika Usia Bukan Halangan untuk Belajar
Saat ditemui, Khoiri merasa bahagia karena bisa bertemu tanpa terduga dengan Ganjar yang sedang berkunjung ke Ponpes Suryalaya.
"Seneng banget, enggak terduga aja sih, kan dulu datang karena diundang. Kalo sekarang kan Pak Ganjar tiba-tiba datang ke sini tanpa diundang," jelas Khoiri.
Ganjar yang kini sebagai Bakal Calon Presiden (Bacapres) didoakan oleh Khoiri agar bisa menjadi pemimpin yang amanah dan disenangi oleh rakyatnya.
"Harapannya semoga bisa menjadi amanah, tidak mengecewakan rakyatnya. Semoga jadi panutan bagi rakyatnya dan menjadi pedoman dan juga dilancarkan segala urusannya dan dijauhi dari marabahaya," tutur dia.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: