INDOZONE.ID - Angin duduk, atau angina pectoris, adalah kondisi medis yang ditandai dengan nyeri dada akibat kekurangan pasokan oksigen ke jantung.
Kondisi ini dapat menjadi tanda awal serangan jantung. Untuk mencegah terjadinya angin duduk, penting untuk menerapkan gaya hidup sehat dan melakukan pencegahan secara rutin.
Apa itu Angin Duduk?
Angin duduk terjadi ketika arteri yang memasok darah ke jantung tersumbat atau menyempit akibat penumpukan plak. Ketika jantung bekerja lebih keras, misalnya saat berolahraga atau stres, pasokan oksigen ke jantung menjadi tidak mencukupi sehingga menimbulkan rasa nyeri.
Baca Juga: Penderita Diabetes Disarankan Hindari Cuaca Panas, Ini Alasannya
1. Makan Makanan Sehat
Pola makan yang sehat sangat penting untuk menjaga jantung tetap kuat. Cobalah untuk mengurangi makanan yang banyak mengandung lemak jenuh, kolesterol, dan garam.
Sebaliknya, perbanyak makan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan ikan yang mengandung lemak sehat. Hindari makanan cepat saji dan olahan, karena biasanya mengandung lemak dan garam yang tinggi, yang bisa memperburuk kondisi jantung.
2. Rutin Berolahraga
Olahraga teratur bisa membantu menjaga jantung tetap sehat dan mencegah angin duduk. Lakukan aktivitas fisik seperti berjalan kaki dan bersepeda selama 30 menit setiap hari, setidaknya tiga kali seminggu.
Olahraga membantu melancarkan peredaran darah, menurunkan tekanan darah, dan menjaga berat badan agar tetap ideal.
Baca Juga: Jenis, Gejala dan Cara Mencegah Angin Duduk atau Angina
3. Berhenti Merokok
Merokok adalah salah satu penyebab utama angin duduk dan penyakit jantung. Zat berbahaya dalam rokok dapat merusak pembuluh darah dan mengganggu aliran darah ke jantung.
Berhenti merokok adalah langkah besar untuk melindungi kesehatan jantung Anda. Jika sulit berhenti, carilah bantuan dari dokter atau kelompok dukungan.
4. Kelola Stres dengan Baik
Stres yang berlebihan dapat memicu angin duduk karena menyebabkan peningkatan tekanan darah dan detak jantung. Penting untuk belajar mengelola stres dengan baik.
Coba kegiatan yang menenangkan seperti meditasi, yoga, atau sekadar bernapas dalam-dalam. Pastikan juga Anda cukup istirahat dan tidak terlalu banyak bekerja.
5. Periksa Tekanan Darah dan Kolesterol Secara Rutin
Tekanan darah tinggi dan kolesterol yang tinggi bisa meningkatkan risiko angin duduk. Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk memantau tekanan darah dan kadar kolesterol.
Jika angkanya terlalu tinggi, dokter mungkin akan memberikan saran untuk mengubah pola hidup atau mengonsumsi obat tertentu.
6. Jaga Berat Badan Tetap Ideal
Berat badan yang berlebihan bisa memberi tekanan ekstra pada jantung dan meningkatkan risiko angin duduk. Usahakan untuk menjaga berat badan tetap ideal dengan pola makan yang seimbang dan olahraga teratur.
Menjaga berat badan dalam kisaran yang sehat dapat mencegah tekanan tambahan pada jantung dan pembuluh darah, dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Baca Juga: Cara Bedakan Batuk Biasa dan Batuk Serius: Kamu Tahu Gak?
7. Batasi Konsumsi Alkohol
Minum alkohol berlebihan bisa merusak jantung dan meningkatkan tekanan darah. Jika Anda minum alkohol, lakukan dengan bijak. Untuk pria, batas aman adalah dua gelas sehari, sementara untuk wanita, satu gelas sehari.
Mencegah angin duduk bisa dilakukan dengan cara-cara sederhana, seperti makan makanan sehat, berolahraga, berhenti merokok, dan mengelola stres. Dengan melakukan langkah-langkah ini, Anda bisa menjaga jantung tetap sehat dan mengurangi risiko terkena angin duduk.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Healthline