Senin, 23 SEPTEMBER 2024 • 12:35 WIB

5 Cara Efektif Memaksimalkan Istirahat di Hari Libur

Author

Ilsutrasi memaksimalkan istirahat di hari libur

INDOZONE.ID - Kebanyakan orang memanfaatkan akhir pekan untuk beristirahat dari aktivitas harian yang padat.

Namun, tak jarang sebagian orang masih sering disibukkan dengan pekerjaan atau kegiatan pada waktu tersebut.

Sebuah penelitian melakukan uji coba terhadap pola empat hari kerja dalam seminggu di negara-negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Peneliti kesehatan dari Universitas Australia Selatan mengatakan, akhir pekan selama tiga hari merupakan waktu yang tepat untuk istirahat dan tambahan yang baik untuk kesehatan.

Dari penelitian ini membuktikan bahwa orang yang menggunakan waktu akhir pekan mereka untuk berlibur, cenderung lebih bahagia dan lebih semangat saat mulai bekerja lagi.

Melansir Eurekalert, para peneliti menilai dari perubahan dalam pergerakan sehari-hari sebelum, selama, dan setelah liburan, terbukti bahwa orang-orang yang menunjukkan perilaku ini lebih aktif dan sehat ketika sedang berlibur saat memiliki waktu istirahat 3 hari.

Baca Juga: Dear Bumil, Jangan Lupa Istirahat saat Mudik agar Otot Tidak Kram

Dari 12 bulan, hari libur yang umum hanya diambil dua hingga tiga hari, dari masing-masing sekitar 12 hari. Jenis liburan yang paling umum dilakukan adalah rekreasi sebesar 35 persen, acara keluarga 31 persen, istirahat 17 persen, dan kegiatan rumah lainnya, seperti renovasi rumah sebesar 17 persen.

Diambil dari data tersebut, menunjukkan bahwa hari libur orang-orang terlibat dalam 13 persen aktivitas fisik setiap lima menit sehari, dan dari lima persen itu duduk setiap hari kurang dari 29 menit per hari, hingga data yang tidur sebanyak empat persen dalam 21 menit per hari.

Berdasarkan penelitian Ty Ferguson dari UniSA mengatakan bahwa saat berlibur, banyak orang menunjukkan perilaku lebih sehat, orang-orang itu akan mengubah kegiatannya karena tidak terikat jadwal.

Contohnya, dengan tidur yang cukup dapat meningkatkan suasana hati, fungsi kognitif, dan produktivitas. Selain itu juga menurunkan resiko kesehatan seperti obesitas, diabetes, depresi, dan sebagainya.

"Adanya perubahan dengan semakin lama liburan, maka semakin baik manfaat kesehatannya," ungkap peneliti Ty Ferguson dari UniSA, seperti dikutip Senin (23/9/24).

5 Cara Efektif Memaksimalkan Istirahat

Ilustrasi cara efektif untuk memaksimalkan istirahat di hari libur

Oleh karena itu, berikut 5 cara efektif untuk memaksimalkan istirahat di waktu libur agar benar-benar merasakan liburan tanpa harus bepergian jauh.

1. Bikin Sedikit Perubahan Jadwal Aktivitas

Menurut peneliti waktu dan kebahagian di UCLA, Cassie Holmes PhD, kamu bisa mendapatkan pengalaman seperti liburan di akhir pekan dengan melakukan perubahan kecil pada jadwal aktivitas agar terasa lebih santai.

Misalnya dalam mematikan alarm, berlama-lama di tempat tidur, hingga menikmati sarapan favorit sebelum memulai aktivitas.

2. Pisahkan Tugas dan Pekerjaan

Dari sebagian besar orang ingin memperlakukan akhir pekan dengan berlibur, tapi juga punya list agenda pekerjaan yang panjang, sehingga harus diselesaikan pada waktu libur. Namun ternyata, hal tersebut tidak efektif dalam memaksimalkan waktu libur.

Dalam studi tahun 2004 yang dikutip oleh Dr. Holmes, ditemukan dari pekerjaan rumah tangga merupakan salah satu faktor yang paling sering dikerjakan dan menyenangkan selain pekerjaan kantor.

Untuk mengurangi dari rasa cemas tersebut, Dr. Holmes menyarankan untuk tidak menggabungkan antara pekerjaan rumah tangga ke dalam satu bagian di akhir pekan dan menjadwalkannya di hari lain.

Baca Juga: Sering Kurang Fokus saat Bekerja? Simak 6 Tips Ciptakan Tidur Berkualitas Berikut

3. Lakukan Kegiatan yang Disukai

Saat waktu liburan tiba, pasti kita punya angan-angan untuk berkunjung ke salah satu tempat yang kita sukai, seperti mengunjungi tempat makan legendaris, atau sekedar hangout minum kopi di cafe bersama teman-teman.

Hal tersebut, menurut Holmes adalah bentuk perasaaan yang muncul saat kamu dihadapkan pada sesuatu yang begitu luas dari segi persepsi, sehingga mengubah pandangan tentang dunia.

Sebuah studi tahun 2012 di Journal Psychological Science, menemukan bahwa kekaguman dapat membuat seseorang merasa tidak terburu-buru, seolah memiliki lebih banyak waktu.

4. Pastikan Diri untuk Terus Komitmen

Masih banyak dari sebagian orang yang belum komitmen dalam kegiatan yang sudah direncanakan dan sehingga mudah terlewatkan.

Mencegah hal tersebut agar tidak terlewatkan, Dr. Holmes memberikan saran untuk menggunakan perangkat yang bernama "perangkat komitmen" atau cara mengunci diri agar melanjutkan aktivitas atau tujuan pada waktu libur.

Dengan hal itu, kamu lebih cenderung berpegang pada rencana karena mendapatkan dorongan untuk menikmatinya.

5. Jangan Anggap Hal Kecil Membuatmu Senang

Poin terakhir ini seringkali sebagian orang masih menganggap sepele dan melewatkan hal tersebut.

Oleh karena itu, mulailah menghargai setiap hal kecil atau sederhana, misalnya menghabiskan waktu bersama keluarga, atau kerabat terdekat.

Sebab pada suatu hari nanti, kamu akan mengingat kembali kenangan itu dan berharap dapat kembali.

Dari hal ini akan menumbuhkan apresiasi terhadap hal-hal baik, meskipun bentuknya sederhana, tapi membuat akhir pekan dan sisa hari-hari terasa lebih memuaskan.

"Intinya bukan hanya membuat kita sedih, tetapi untuk memastikan bahwa kita telah meluangkan waktu untuk pengalaman yang membuat kita bahagia," ucap Holmes.

 

Penulis: Hilwah Nur Puspitawati

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Eurekalert, Ty Ferguson Dari UniSA, Peneliti Waktu Dan Kebahagiaan, Cassie Holmes PhD