Agar Fit saat Berpuasa, 9 Cara Atur Pola Tidur yang Bisa Kamu Ikuti selama Bulan Ramadhan

Ilustrasi tidur di sisi kiri. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Tidur adalah salah satu hal penting untuk menjaga kesehatan tubuh setiap orang. Normalnya, durasi tidur yang dianjurkan, yaitu 7 hingga 8 jam. 

Namun, hal berbeda akan terjadi ketika Bulan Ramadhan tiba. Sudah bisa dipastikan, pola tidur umat muslim saat Bulan Ramadhan pasti berubah, karena harus bangun awal untuk sahur. 

Ilustrasi tidur bersama. (freepik.com)

Tentunya, jika kurang tidur, akan mempengaruhi kebugaran tubuh saat puasa dan beraktivitas, serta dapat berdampak juga bagi kesehatan. Maka dari itu, penting untuk mengetahui tips mengatur pola tidur selama berpuasa Ramadhan.

Baca Juga: Manfaat Niat Puasa untuk Kesehatan Lansia di Bulan Ramadhan

9 Cara Atur Pola Tidur selama Bulan Ramadhan

1. Hindari Begadang

Karena harus bangun awal untuk sahur, umat muslim harus tidur malam lebih awal. Setidaknya, lakukan tidur malam selama 5 jam hingga nanti bangun saat sahur, yang berarti selambat-lambatnya tidur jam 10 malam. 

Jika menyamakan jam tidur puasa seperti di bulan-bulan biasanya, justru akan mengalami kurang tidur. 

Oleh karena itu, sebaiknya hindari segala aktivitas yang mengharuskan begadang atau beraktivitas di malam larut. 

Jika memungkinkan, alangkah lebih baik setelah menunaikan salat tarawih langsung pergi ke kasur dan tidur, agar tidak terlambat bangun sahur.

2. Tidur saat Luang

Jika terpaksa harus begadang, solusi untuk mengatasi hal ini yaitu tidur saat ada waktu luang. Hal ini bisa dilakukan saat berangkat beraktivitas, atau jam istirahat. Walaupun tidak lama, ini bisa mengistirahatkan tubuh.

3. Tentukan Jam Bangun dan Tidur

Menentukan jam tidur dan bangun selama bulan puasa, serta kemudian melakukannya secara konsisten di jam yang sama sesuai jadwal, bisa membantu ulang ritme tubuh kamu agar mampu beradaptasi saat berpuasa. 

Perlahan-lahan, tubuh kamu terbiasa untuk tidur dan bangun di jam yang sama sesuai dengan aktivitas selama Ramadhan.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan supaya dapat melakukannya, yaitu hindari konsumsi makanan berat dan minuman berkafein sebelum tidur, tidak tidur siang terlalu lama, dan tidak menggunakan gadget setidaknya satu jam sebelum tidur.

4. Perhatikan Pola Makan

Pola makan juga dapat mempengaruhi kualitas tidur. Selama puasa, alangkah lebih baik untuk menghindari makanan berkalori tinggi dan berlemak. Sebab, dapat menyebabkan sistem pencernaan bekerja lebih keras. 

Ilustrasi tidur memakai bra saat tidur yang dapat meningkatkan risiko kanker payudara. (freepik.com)

‘Selain makanan berlemak, hindari juga makanan pedas yang dapat memicu naiknya asam lambung dan memicu kesulitan tidur.

5. Menjaga Kualitas Tidur

Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menjaga kualitas tidur, yaitu tidurlah di tempat gelap dan tenang, serta menjauhkan berbagai perangkat elektronik, seperti ponsel, hp, atau laptop.

Alasannya, cahaya dari benda tersebut memicu pengurangan produksi melatonin yang memiliki fungsi vital dalam mekanisme tidur. Selain terkait pencahayaan, dapat juga menggunakan pelembab ruangan atau aroma terapi.

Baca Juga: 4 Tips Ampuh Turunkan Berat Badan hingga 3x saat Ramadhan

6. Power Nap

Power nap adalah tidur sebentar di siang hari selama 10-30 menit, dengan tujuan menyegarkan pikiran dan tubuh, serta memberikan energi pada badan.

Hindari power nap lebih dari 30 menit, karena justru menimbulkan rasa lelah pada tubuh, dan dapat mempengaruhi produktivitas dalam bekerja, serta dapat membuat kesulitan tidur di malam hari.

7. Makan Secukupnya saat Berbuka Puasa

Ketika makan berlebihan, sistem pencernaan akan bekerja lebih keras, sehingga mengakibatkan sulit tidur di malam hari. 

Maka dari itu, makanlah secukupnya saat berbuka agar dapat menjaga kualitas tidur. Selain itu, konsumsi makanan yang mengandung protein tak berlemak, karbohidrat kompleks, sayuran dan buah-buahan, serta hindari makanan gorengan atau yang bergula tinggi.

8. Minum Air Putih yang Cukup

Minum air putih dengan cukup di malam hari, dapat mencegah terjadinya dehidrasi, yang berdampak pada terganggunya pola tidur. Minumlah 8 gelas sehari yang bisa dibagi saat berbuka dan sahur.

9. Tidur Setelah sahur

Tidur selepas sahur, selama 1 hingga 2 jam sebelum beraktivitas, adalah salah satu langkah dalam menjaga pola tidur di Bulan Ramadhan. 

Hanya saja, jangan langsung tidur setelah sahur selesai, berilah jeda waktu terlebih dahulu untuk tubuh mencerna makanan sebelum tidur.

Itulah sembilan cara untuk menjaga pola tidur selama Bulan Ramadhan supaya tubuh tetap fit. Alhasil, kamu dapat beribadah dengan maksimal.

Banner Z Creators.