Mereka memperkenalkan lini produk yang berfokus pada keberlanjutan, seperti sepatu yang dapat didaur ulang sepenuhnya setelah masa pakainya habis.
Baca Juga: Sepatu Nike Cortez Bekas Tom Hanks di Film 'Forrest Gump' Terjual Seharga Rp913 Juta
Selain itu, inisiatif lain seperti program pengembalian sepatu bekas untuk didaur ulang kembali menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan besar mulai mengambil langkah nyata dalam upaya mengurangi dampak lingkungan.
Namun, meskipun tren ini berkembang pesat, tantangan masih ada. Salah satunya adalah harga yang lebih tinggi dibandingkan sepatu konvensional, karena bahan baku dan proses produksinya yang lebih rumit.
Meski demikian, banyak konsumen yang bersedia membayar lebih untuk produk yang tidak merusak lingkungan, terutama mereka yang ingin ikut serta dalam gerakan menuju industri fashion yang lebih berkelanjutan.
Dengan semakin meningkatnya permintaan akan produk yang ramah lingkungan, tampaknya tren sepatu berkelanjutan akan terus berkembang dan menjadi bagian penting dari industri fashion di masa depan.
Inovasi dalam bahan dan proses produksi yang lebih hijau akan terus didorong untuk menciptakan fashion yang tidak hanya indah secara estetis, tetapi juga memberikan dampak positif bagi planet kita.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: The Guardian