Secara etimologi, tarawih berasal dari kata tarwihah dalam bahasa Arab yang artinya 'istirahat'.
Itulah mengapa sholat tarawih diselingi dengan istirahat sejenak setiap selesai melaksanakan 2 rakaat.
Sholat tarawih lebih utama dikerjakan secara berjamaah di masjid atau musala karena pahalanya tentu lebih baik.
Dengan berjamaah, maka bacaan sholat tarawih akan diucapkan oleh imam. Sebaliknya, jika dilakukan sendirian maka harus melafalkan bacaan sholat tarawih.
Bacaan Sholat Tarawih

Berikut ini bacaan sholat tarawih dan witir latin, lengkap dengan tata caranya dari awal sampai akhir yang sudah Indozone rangkum.
1. Bacaan niat sholat tarawih
Sholat tarawih biasanya dikerjakan sebanyak delapan rakaat dengan empat salam, atau dua puluh rakaat dengan sepuluh salam.
Yang artinya, setiap selesai melaksanakan dua rakaat sholat tarawih, maka diakhiri dengan mengucapkan salam.
Maka dari itu, niat sholat tarawih juga dibaca setiap dua rakaat ketika hendak memulai sholat tarawih.
Karena sholat tarawih dapat dilakukan secara berjamaah maupun sendiri (munfarid), sehingga bacaan niatnya berbeda-beda, seperti di bawah ini:
Sebagai imam
Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblata adaan imaman lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat sholat sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat secara langsung sebagai imam karena Allah SWT."
Sebagai makmum
Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblati adaan ma'muman lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat sholat sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat secara langsung sebagai makmum karena Allah SWT."
Sendiri (munfarid)
Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta'ala.