Monica Kumala pemilik Monica The Label berhasil menjual produknya ke berbagai negara.
INDOZONE.ID - Monica Kumala pemilik Monica The Label berhasil mengembangkan bisnisnya hingga berhasil menggaet pasar internasional.
Monica menyebut, hal ini tak lepas dari peran Shopee, platform e-commerce yang terus berinvestasi dalam memfasilitasi perluasan pasar untuk UMKM lokal.
Wanita muda asal Solo ini mengaku sudah berbisnis sejak masih duduk di bangku SMA. Kala itu, remaja yang bersekolah di Surakarta ini menjajakan dagangan berupa baju muslim dan hijab, melalui ponselnya dengan metode broadcast message.
Di tahun 2017, Monica pun mengalihkan bisnisnya dengan menjual makanan kekinian saat itu yakni Bakso Aci. Sayangnya, setelah kurang lebih dua tahun beroperasi, Monica harus menutup usaha kulinernya karena terdampak pandemi.
Baca Juga: Melihat Bisnis Pakaian Cakar di Kota Parepare, Pedagang Bisa Untung Rp5 Juta Per Bulan
“Waktu pandemi itu saya habis-habisan mas. Bukan hanya omzet berkurang, saya juga rugi sampai tidak bisa lagi bayar sewa warung bakso sampai akhirnya saya tutup," kata Monica.
Berupaya bangkit, Monica mengumpulkan sisa-sisa penghasilan jualan bakso aci untuk memulai langkah baru.
"Dari situ saya mulai riset dan akhirnya bulan Juli tahun 2021 bikin produk baju-baju basic untuk wanita untuk bahan jualan Monica The Label di Shopee,” ungkap Monica.
Produk-produk Monica The Label mengusung konsep pakaian wanita basic. Pakaian macam ini tidak terpaku oleh sebuah tren mode sesaat, dan bisa digunakan hampir setiap waktu dan kesempatan. Tentunya, tujuannya adalah untuk menggaet pangsa pasar yang lebih luas.
Monica Kumala pemilik Monica The Label berhasil menjual produknya ke berbagai negara.
Saat mulai memasarkan produknya di Shopee, Monica mengaku tak setiap hari mendapat ada produk terjual. Kalau pun ada, jumlahnya tak banyak, berkisar 5-10 produk saja.
"Tapi aku berusaha memaksimalkan beragaim fitur di Shopee kayak iklan, diskon, dan juga kerja sama endorse biar dapat orderan. Alhamdulillah, mulai bulan September 2021, omzetku naik terus, puncaknya itu waktu Lebaran tahun ini, omzetku naik hampir 3 kali lipat,” ujar Monica.
Bukan hanya omzet yang meningkat, perempuan kelahiran Magelang berusia 25 tahun ini pun sempat kaget ketika baju-baju yang ia produksi, ternyata sudah mendapatkan pelanggan dari sejumlah negara, seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, hingga Brasil.
Baca Juga: Unik! Power Rangers Banting Setir Jualan Cilok, Tiap Hari Mangkal di Sudut Jalanan Yogya
“Aku tuh pertama kali tahu produk aku bisa kejual di luar negeri itu di Malaysia. Nggak nyangka banget karena produk yang dari Solo bisa dikirim sampai ke Malaysia gitu. Bahkan ga nyangka kalo prosesnya semudah itu, aku tidak perlu urus perizinan karena udah dari Shopee semua,” ungkap Monica.
Dalam dunia yang semakin terhubung ini, sederet investasi yang dilakukan Shopee, tentu berperan penting untuk mengembangkan ekspansi bisnis UMKM lokal ke pasar global.
Berdasarkan data yang dikutip dari Shopee, hingga tahun 2023 ini sudah 20 juta produk UMKM lokal yang sudah terjual hingga luar negeri.
Selain pemerintah, dukungan dari pihak swasta seperti Shopee, mampu membuat pelaku UMKM memperluas cakupan pasar mereka dan menjelajahi dunia bisnis internasional dengan lebih percaya diri.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: