Kategori Berita
Media Network
Kamis, 14 MARET 2024 • 08:05 WIB

9 Hal yang Membatalkan Puasa Ramadan, Hati-hati Poin Terakhir Sering Dilakukan Tanpa Kita Sadari

2. Muntah Secara Sengaja

Muntah dengan sengaja juga termasuk dalam hal yang membatalkan puasa. Namun, jika muntah terjadi tanpa sengaja, seperti pada kondisi hamil yang mengalami morning sickness atau akibat mabuk perjalanan, udara, atau laut, maka puasa tidak batal.

Namun demikian, jika seseorang memaksa diri untuk muntah, maka puasanya akan batal.

3. Haid atau Nifas

Bagi perempuan yang sedang haid atau nifas, puasanya dianggap batal. Perempuan tersebut wajib menggantinya dengan puasa di hari lain di luar bulan Ramadan. Hal ini telah dijelaskan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim.

Dengan memahami hal-hal yang dapat membatalkan puasa ini, umat muslim dapat menjaga kesucian ibadah puasanya selama bulan Ramadan.

4. Melakukan Jima

Melakukan hubungan intim termasuk dalam hal-hal yang dapat membatalkan puasa. Dalam Alquran surah Al-Baqarah ayat 187.

اُ حِلَّ لَكُمْ لَيْلَةَ ا لصِّيَا مِ الرَّ فَثُ اِ لٰى نِسَاۤ ىِٕكُمْۗ هُنَّ لِبَا سٌ لَّكُمْ وَاَ نْتُمْ لِبَا سٌ لَّهُنَّۗ عَلِمَ اللّٰهُ اَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَخْتَا نُوْ نَ اَنْفُسَكُمْ فَتَا بَ عَلَيْكُمْ وَعَفَا عَنْكُمْۚ فَا لْـٰٔنَ بَا شِرُوْهُنَّ وَا بْتَغُوْا مَا كَتَبَ اللّٰهُ لَكُمْۗ وَكُلُوْا وَاشْرَ بُوْا حَتّٰى يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْاَ بْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْاَ سْوَدِ مِنَ الْفَجْرِۖ ثُمَّ اَتِمُّوا الصِّيَامَ اِلَى الَّيْلِۚ وَلَا تُبَا شِرُوْهُنَّ وَ اَنْتُمْ عٰكِفُوْنَۙ فِى الْمَسٰجِدِۗ تِلْكَ حُدُوْدُ اللّٰهِ فَلَا تَقْرَ بُوْهَاۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ اٰيٰتِهٖ لِلنَّا سِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُوْنَ

Artinya: "Dihalalkan bagi kamu di malam puasa bercampur (jima) dengan istrimu, mereka adalah pakaian bagi kamu dan kamu adalah pakaian bagi mereka".

" Allah maha tahu bahwa kamu tak dapat menahan dirimu sendiri, akan tetapi Dia menerima taubatmu serta memaafkan kamu. Maka, sekarang campurilah mereka serta carilah apa yang telah ditetapkan Allah bagi kamu".

"Makan dan minum sampai jelas bagi kamu (perbedaan) antara benang putih serta benang hitam, yaitu fajar. Kemudian, sempurnakanlah puasa sampai (datang) malam".

"Tetapi, janganlah campuri mereka ketika kamu (dalam keadaan) beriktikaf di masjid. Itulah batas batas (ketentuan) Allah. Maka, jangan kamu mendekatinya. Demikian Allah menerangkan ayat ayat-Nya kepada manusia agar mereka bertakwa".

Dari surah Al-Baqarah ayat 187 dijelaskan bahwa Allah SWT mengizinkan hubungan suami istri pada malam hari selama bulan puasa. Namun, aktivitas ini harus dihentikan ketika terbit fajar.

5. Murtad atau Keluar dari Islam

Apabila seseorang murtad atau keluar dari agama Islam selama berpuasa, puasanya otomatis batal. Hal ini ditegaskan dalam Alquran surah Al-Maidah ayat 5.

وَ مَنْ يَّكْفُرْ بِا لْاِ يْمَانِ فَقَدْ حَبِطَ عَمَلُهٗۖ وَهُوَ فِى الْاٰ خِرَةِ مِنَ الْخٰسِرِ يْنَࣖ

Artinya: "Siapa saja yang kufur setelah beriman, maka sungguhlah sia sia amalnya dan di akhirat dia akan termasuk orang orang yang merugi".

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Buku/Menyingkap Tabir Puasa Ramadhan

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

9 Hal yang Membatalkan Puasa Ramadan, Hati-hati Poin Terakhir Sering Dilakukan Tanpa Kita Sadari

Link berhasil disalin!